Bola.com, Surabaya - Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, benar-benar merasakan suka cita dalam babak 8 besar Piala Presiden 2019 yang ditayangkan di Indosiar. Tim asuhannya berhasil menang 3-1 atas Tira Persikabo di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (29/3/2019), dan lolos ke semifinal.
Selain itu, kemenangan ini merupakan kado manis buatnya yang akan berulang tahun. Pelatih yang akrab disapa Djanur itu bakal genap berusia 60 tahun pada Sabtu (30/3/2019). Dia pun mendapatkan kejutan dari pemainnya.
Saat berjalan dari ruang ganti ke mixed zone di Stadion Gelora Bung Tomo, rambut Djanur terlihat basah.
"Iya, betul. Saya besok berulang tahun ke-60. Makanya, tadi saya disiram sama anak-anak di kamar ganti," kata pelatih yang akrab disapa Djanur saat ditemui Bola.com setelah pertandingan.
Kabar ulang tahun Djanur ini memang agak mengherankan. Sebab, dia tercatat lahir pada 30 Oktober 1964 dalam berbagai jasa penyedia informasi di internet. Setelah Bola.com menelusuri, ternyata Djanur lahir pada 30 Maret 1959.
Saat dikonfirmasi soal kebenaran data itu, Djanur juga merasa heran. "Saya tidak tahu kenapa di google banyak yang menulis salah seperti itu. Yang benar, saya lahir 30 Maret 1959," imbuh pelatih kelahiran Majalengka tersebut.
Ini merupakan ulang tahun pertama buat Djanur sejak menjadi pelatih Persebaya mulai awal September 2018. Sebagai nakhoda tim, dia ingin membawa klub yang dilatihnya bisa meraih prestasi lebih.
"Harapannya, saya bersama Persebaya bisa semakin lebih baik ke depan. Semoga bisa membawa Persebaya lebih baik dari tahun lalu," harap Djanur.
Djanur kini berpeluang membawa Persebaya menjadi kampiun Piala Presiden 2019. Dia tercatat pernah meraih prestasi tersebut saat mengantarkan Persib Bandung menjuarai Piala Presiden 2015.
Baca Juga