Manchester - Durasi kerja Ilkay Gundogan bersama Manchester City akan berakhir pada 30 Juni 2020. Gelandang asal Jerman itu pun kabarnya enggan memperpanjang kontraknya bersama City.
Gundogan merupakan satu di antara pembelian pertama Pep Guardiola di The Citizens. Ia ditebus dengan banderol yang cukup mahal dari klub asal Jerman, Borussia Dortmund.
Sempat menjalani awal yang sulit di Inggris akibat cedera, Ilkay Gundogan perlahan mampu bangkit. Dalam dua musim terakhir, Gundogan banyak terlibat dalam pertandingan Manchester City di semua kompetisi.
Melihat performanya yang impresif, manajemen Manchester City bakal menambah durasi kerja Gundogan yang berakhir pada musim panas tahun depan. Akan tetapi, gelandang 28 tahun tersebut tak berniat untuk bertahan di Stadion Etihad.
Seperti dilansir Goal International, alasan mengapa Gundogan enggan memperpanjang kontraknya di Man City karena masalah menit bermain.
Seperti yang sudah diketahui, Manchester City memiliki banyak pemain top di lini tengah mereka. Sebut saja David Silva, Kevin De Bruyne, Bernardo Silva, Fabian Delph, dan Phil Foden yang menjadi pesaing Gundogan di lini tengah City.
Dengan meroketnya performa Bernardo Silva, Gundogan merasa jam bermainnya di Manchester City akan berkurang pada musim depan. Untuk itu, ia memilih pindah jika tidak mendapatkan jaminan bermain dari Guardiola.
Masalah Gaji
Beberapa waktu yang lalu, dalam sebuah wawancara, Gundogan juga mengatakan tengah mempertimbangkan untuk hengkang demi mendapatkan bayaran yang lebih baik.
Saat ini, Ilkay Gundogan sudah memasuki tahun-tahun terakhir masa emasnya sebagai seorang pemain sepak bola. Dia kabarnya tidak mendapatkan tawaran kontrak yang cukup besar di Manchester City.
Alhasil, ia lebih memilih untuk pindah demi mencari klub yang menghargai kualitas yang dimiliki. Sejauh ini, Ilkay Gundogan telah mencetak 16 gol dari 104 pertandingan di seluruh ajang.
Sumber: Bola.net
Baca Juga