Marquez Sebut 4 Pembalap yang Paling Mengancam di MotoGP Argentina

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 31 Mar 2019, 14:45 WIB
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez. (AFP/Tiziana Fabi)

Bola.com, Buenos Aires - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, meyakini balapan MotoGP Argentina di Termas de Rio Hondo, Senin (1/4/2019) dini hari WIB, bakal berjalan sengit. Menurut Marquez, ada empat pembalap yang berpeluang merecoki lajunya ke podium utama. 

Marquez bakal start terdepan pada balapan MotoGP Argentina, diikuti Maverick Vinales di posisi kedua. Andrea Dovizioso dan Valentino Rossi akan start dari baris kedua, yaitu posisi ketiga dan keempat. 

Advertisement

Ketiga pembalap tersebut yang paling diwaspadai Baby Alien, plus juara MotoGP Argentina musim lalu, Cal Crutchlow. Pada balapan kali ini, Crutchlow hanya start dari posisi kedelapan. 

"Cal sedikit-banyak punya masalah yang sama dengan saya. Dia agak kesulitan saat bersaing untuk satu lap, tapi saat balapan kecepatannya meyakinkan. Selain itu (yang patut diwaspadai) dua pembalap di belakang saya (Vinales dan Dovizioso) plus Valentino," kata Marquez, seperti dilansir Crash, Minggu (31/3/2019). 

"Sepertinya mereka yang terkuat dan kami akan memahami kondisi trek karena sangat berubah. Grip pada pagi berbeda dengan sore, kemudian setiap saat semakin banyak sisa ban di lintasan dan grip membaik," imbuh dia. 

Kondisi tersebut yang membuat pembalap Spanyol tersebut tak mau terlalu percaya diri. Marc Marquez juga masih menimbang-nimbang taktik terbaik untuk memenangi balapan MotoGP Argentina 2019. 

 

2 dari 2 halaman

Kualifikasi Tak Mudah

Marquez merebut pole MotoGP Argentina dengan keunggulan 0,154 detik atas pembalap Yamaha, Maverick Vinales. Meskipun melaju cepat, Marquez mengakui kualifikasi tak berjalan mudah. 

"Ini akhir pekan yang sangat bagus, tapi tentu saja balapan yang terpenting. Pada FP3 saya merasa sangat kuat, kemudian ada sedikit masalah pada FP4. Kemudian semua anggota tim bereaksi sangat baik dan mempersiapkan motor lainnya," urai pemegang lima gelar juara dunia MotoGP itu.  

"Di kualifikasi saya ngotot karena tahu pembalap lain akan sangat dekat di lap tunggal seperti ini. Saya sedikit kesulitan, karena setelah motor sangat berbeda. Tapi, untuk kecepatan di saat balapan, saya merasa kuat," imbuh Marquez. 

 

Berita Terkait