Bola.com, Buenos Aires - Protes Cal Crutchlow soal penalti karena dituding melakukan jump start yang didapatnya pada MotoGP Argentina, Senin (1/4/2019) dini hari WIB, direspons Dorna dengan mengunggah video. Bukrti video saat start tersebut diunggah melalui akun Twitter MotoGP beberapa jam setelah protes Crutchlow.
"Ini video dari Race Direction yang menunjukkan jump start Crutchlow di MotoGP Argentina. Penjelasan bagaimana dia dijatuhi penalti dapat ditemukan di artikel 1.18 bab 14 buku aturan (MotoGP)," cuit pihak Dorna.
Video yang diunggah tersebut menunjukkan gambar dari sisi samping yang menunjukkan pergerakan pembalap di starting grid, terutama Crutchlow.
Adapun di artikel 1.18 bab 14 menjelaskan bahwa setiap pembalap yang bergerak saat start akan dihukum dengan ride through. Semua motor harus tetap dalam posisi tak bergerak hingga lampu merah padam. Selain itu, komisioner juga berhak mengevaluasi setiap kasus.
Sebelumnya, Cal Crutchlow meradang setelah dijatuhi penalti. Dia bahkan meyakini hukuman serupa tak akan menimpa Marc Marquez dan Valentino Rossi jika melakukan hal yang sama.
Crutchlow start di posisi kedelapan pada balapan tersebut. Dia kena penalti setelah rekaman kamera samping menunjukkan pembalap Inggris itu melakukan jump start. Ada gerakan motor Crutchlow ketika lampu start belum padam.
Cal Crutchlow mengatakan gerakan saat start itu dilakukannya untuk menyeimbangkan posisi motor. Dia mengklaim gerakannya bahkan tak sampai 1 cm.
"Kami kecewa dengan hasil balapan karena saya dikenai ride through penalty karena mereka bilang ada jump start. Kami sama sekali tak setuju dengan tudingan itu," ujar Cal Crutchlow, seperti dilansir Motorsport.
Baca Juga
Sembuh dari Cedera di Timnas Indonesia, Kevin Diks Main 90 Menit dan Cetak 1 Assist dalam Kemenangan FC Copenhagen di Liga Denmark
2 Pemain ke Timnas Indonesia Proyeksi Piala AFF 2024, Arema FC antara Bangga dan Kehilangan
Shin Tae-yong Hanya Pertahankan 8 Pemain Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke Piala AFF 2024, Sisanya U-22 dan U-20