Bola.com, Bogor - Kemenangan yang sudah di depan mata PSM Makassar atas Kaya-Iloilo pada partai ketiga Piala AFC 2019 Grup H, buyar di pengujung pertandingan.
Berlaga di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (2/4/2019), tim berjulukan Juku Eja itu unggul 1-0 sebelum Marwin Angeles menyamakan kedudukan di menit ke-90+4.
PSM Makassar unggul lebih dulu lewat penalti Eero Markkanen di menit ke-55. Ketika pertandingan berpeluang berakhir untuk kemenangan tuan rumah, Kaya-Iloilo mampu mencetak gol setelah Marwin Angeles memperdaya Rivky Mokodompit, hanya beberapa detik sebelum pertarungan usai.
Saat PSM kebobolan, Eero Markkanen menampilkan ekspreksi kekecewaan. Bomber berdarah Finlandia itu menendang bola dengan keras yang kemudian membentur e-board.
Ada dugaan striker berusia 27 tahun itu gusar dengan salah seorang pemain PSM, setelah Marwin Angeles mampu menceploskan gol dan menyamakan kedudukan. Tetapi, pada konferensi pers setelah duel, mantan striker Real Madrid B itu membantahnya.
"Saya memang kecewa setelah PSM kebobolan. Saya menendang bola memang tidak bahagia waktu itu. Namun, tidak ada maksud apa pun di balik itu. Itu hanya sebatas kekecewaan saja," ujar Eero Markkanen.
Kendati kecewa dengan hasil imbang, Eero Marrkanen melihat kedua tim bermain sama baiknya. Kaya-Iloilo disebutnya mampu merepotkan PSM Makssar.
"Saya kira permainan seimbang. Kedua tim sama-sama punya peluang," kata Eero Markkanen.