Bola.com, Bogor - Pelatih Kaya-Iloilo, Noel Marcaida, mengungkapkan kunci keberhasilan timnya menahan PSM Makassar dengan skor 1-1 adalah mematikan pergerakan lini kedua tuan rumah yang dikomandoi Zulham Zamrun.
Pada pertandingan partai ketiga Grup H Piala AFC 2019 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Selasa (2/4/2019), ini Zulham Zamrun cs. tak dapat leluasa menguasai bola lantaran nyaris selalu dibayang-bayangi barisan gelandang Kaya-Iloilo yang dikawal Marwin Angeles dan Alfred Osei. Alhasil, pasokan ke lini depan PSM pun minim.
"Strategi kami itu menahan PSM dengan cara memotong pasokan bola dari pemain gelandang tuan rumah," ujar Marcaido pada konferensi pers setelah pertandingan.
"Terutama Zulham (Zamrun). Dia sangat berbahaya ketika memegang bola. Yang terpenting untuk tim kami adalah disiplin dalam bertahan. Lalu, tim kami juga unggul dalam mengantisipasi bola-bola mati PSM," lanjut Marcaido.
Selain itu, kekompakan Darryl Roberts dkk. juga disebutnya sebagai penyebab tim asuhannya dapat meladeni perlawanan PSM. Marcaido bahkan berani menyatakan mental pemainnya sangat baik sehingga berhasil membawa pulang satu poin ke Filipina.
"Menurut saya, kerja keras tim merupakan faktor penting yang membuat kami dapat menahan imbang PSM," tutur Marcaido.
"Semua pemain bekerja keras mulai kiper sampai striker. Pemain kami memiliki mental bertanding yang sangat tinggi," imbuh pelatih Kaya-Iloilo asal Filipina tersebut.
Baca Juga
Waduh... Wasit Duel Timnas Indonesia Vs Jepang Ternyata Punya Catatan Kontroversial di Liga 1
Reaksi Media Vietnam terhadap Lancarnya Proses Naturalisasi Kevin Diks: Pemain Berkualitas Nih, Bek tapi Cukup Tajam
Pakai Pemain Muda di Piala AFF 2024, PSSI Masih Tunggu Daftar Nama Pemain dari Shin Tae-yong