Bola.com, Jakarta - Arema FC kini hanya tinggal satu langkah lagi mencapai final Piala Presiden 2019. Singo Edan melaju jauh dengan hasil mengesankan dalam tiga pertandingan terakhir mereka meski sempat terseok-seok di awal fase grup.
Arema merupakan satu dari lima tim Liga 1 yang mendapatkan kepercayaan sebagai tuan rumah fase grup. Berada di Grup E yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, Singo Edan berada satu grup dengan Persela Lamongan, Barito Putera, dan Persita Tangerang.
Arema harus mengalami kendala di awal Piala Presiden 2019. Singo Edan menghadapi Barito Putera di laga pertama, di mana Laskar Antasari berhasil unggul 2-0 lebih dulu. Beruntung, kerja keras para pemain Arema berbuah hasil positif, di mana dua gol Dedik Setiawan dan satu gol Ahmad Nur Hardianto membuat Arema meraih tiga poin di laga pertama lewat kemenangan 3-2.
Hampir mengecewakan Aremania di pertandingan pertama, akhirnya Singo Edan benar-benar membuat para pendukungnya itu kecewa di laga kedua. Arema kalah 0-1 dari Persela Lamongan yang akhirnya memang menjadi juara Grup E Piala Presiden 2019.
Hampir saja tidak bisa lolos dari fase grup, Arema beruntung harus menghadapi Persita Tangerang di laga terakhir dan meraih kemenangan besar. Makan Konate, Ricky Ohorella, Hendro Siswanto, Arthur Cunha, Hamka Hamzah, dan Ricky Kayame, menggempur gawang Persita dan menang 6-1.
Kemenangan telak tersebutlah yang menyelamatkan wajah Arema di depan Aremania. Tim asuhan Milomir Seslija itu pun berhasil lolos ke perempat final sebagai satu dari tiga runner-up terbaik. Bahkan yang paling menyakitkan Arema lolos sebagai tim peringkat ketiga dalam klasemen runner-up terbaik.
Mengamuk saat Semakin Dekat dengan Final Piala Presiden 2019
Lolos dari fase grup berkat kemenangan telak 6-1 atas Persita Tangerang membuat Arema harus menghadapi satu dari empat juara grup terbaik yang sudah dipastikan menjadi tuan rumah perempat final Piala Presiden 2019 yang digelar dengan format single match.
Kemenangan telak atas Persita itu pun tak mengubah anggapan bahwa Arema tidak dalam kondisi terbaik, mengingat Persita merupakan peserta Piala Presiden 2019 yang diundang dari Liga 2. Mimpi buruk pun seakan menghampiri Arema setelah dalam pengundian Singo Edan harus menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Menghadapi Bhayangkara FC jelas bukan perkara mudah. Dalam catatan yang berhasil diraih oleh tim asuhan Angel Alfredo Vera di fase gurp, Bhayangkara FC merupakan satu-satunya tim yang meraih tiga kemenangan sempurna. Tak ada tim selain Bhayangkara FC yang bisa menyapu bersih semua poin di fase grup.
Namun, kehadiran Aremania yang memadati tribune selatan Stadion Patriot seakan memberikan motivasi tinggi kepada para pemain. Arema tampil mengejutkan dengan mematahkan setiap serangan yang dibangun Bhayangkara FC dan mampu mencetak empat gol, di mana Makan Konate mencetak dua gol, plus masing-masing satu gol yang dicetak Hamka Hamzah dan Ricky Kayame.
Arema pun berhasil melangkah ke semifinal lewat kemenangan tersebut, dan Kalteng Putra menjadi lawan yang harus dihadapi oleh Singo Edan di babak empat besar. Satu hal yang menguntungkan, Arema lebih dulu menjadi tuan rumah di leg pertama semifinal, di mana sejak edisi-edisi Piala Presiden sebelumnya, pada fase ini pertandingan digelar dengan format kandang dan tandang.
Arema menjamu Kalteng Putra dengan motivasi yang jauh lebih tinggi. Menang telak atas Bhayangkara FC di pertandingan terakhir, Arema juga mendapatkan dukungan dari Aremania yang memadati Stadion Kanjuruhan.
Hasilnya sangat memuaskan. Arema mampu membuat Stadion Kanjuruhan bergemuruh lewat kemenangan 3-0 atas Laskar Isen Mulang. Gol yang dicetak Ricky Kayame, Hanif Abdurrauf Sjahbandi, dan Dedik Setiawan, membuat langkah Arema menuju partai puncak Piala Presiden 2019 semakin terbuka lebar.
Arema memang masih harus menjalani adangan terakhir sebelum berlaga di partai puncak yang juga akan digelar dengan format kandang dan tandang pada 9 dan 12 April 2019. Kalteng Putra menjamu Singo Edan dalam leg kedua semifinal Piala Presiden 2019 di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, pada Jumat (5/4/2019). Apakah Arema akan kembali mencetak kemenangan besar di laga terakhir sebelum partai puncak?