Bola.com, Malang - Skuat Arema sudah berada di Malang sejak Sabtu siang (6/4/2019). Hamka Hamzah dkk. pulang dari Banjarmasin dengan semringah. Mereka berhasil memastikan lolos ke final Piala Presiden 2019 yang ditayangkan di Indosiar.
Tiket ini diraih Arema setelah menumbangkan Kalteng Putra dengan agregat gol 6-0. Kini mereka bersiap menatap laga final yang digelar dengan sistem kandang dan tandang pada 9 dan 12 April 2019.
Pelatih Arema, Milomir Seslija, mengakui dia tidak memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan tim menghadapi laga final. Begitu juga dengan calon lawannya karena jadwal yang dimiliki kini tinggal tiga hari saja.
"Waktu persiapan untuk final sangat pendek. Tapi, sudah ada program yang akan kami jalankan. Fokusnya pada recovery," kata pelatih asal Bosnia tersebut.
Persiapan Arema menatap laga final dimulai esok hari, Minggu (7/4/2019). Meski hari Minggu, Milo memberikan program latihan agak panjang. Dimulai dengan latihan di Stadion Brantas, Kota Batu, jam 14.00 WIB. Setelah itu pemain digiring ke resort bernama Klub Bunga yang lokasinya berdekatan.
Pemain tidak menginap di sana melainkan menjalani terapi air lantaran hanya di tempat itu yang memiliki fasilitas jacuzzi dengan area luas, yang bisa menampung semua pemain Arema.
Program ini ditujukan untuk menghilangkan rasa lelah yang dialami pasukan Singo Edan. Khasiatnya sudah terbukti ketika melawan Kalteng Putra pada leg kedua semifinal di Banjarmasin (5/4/2019).
Dua hari sebelum pertandingan pemain menjalani ice bath di area hotel tempat menginap. Hasilnya, mereka bisa mempertahankan performa apik dan kembali menang telak 3-0.
Selain fokus memulihkan kondisi pemain, Arema akan mempelajari calon lawan. Malam ini, tim pelatih Singo Edan memantau pertandingan Madura United melawan Persebaya lewat siaran langsung.
Laga itu jadi penentu siapa yang akan jadi lawan Arema di final sehingga mereka bisa melihat seperti apa kelebihan dan kekurangan lawan sebagai bahan menyusun skema.
"Intinya, kami tetap mempertahankan pola bermain satu-dua sentuhan dan membuat banyak peluang," pungkas Milo mengakhiri pembicaraan.