Bola.com, Padang - Semen Padang berhasil mendaptatkan pemain anyar sarat pengalaman jelang keikutsertaan di Liga 1 2019. Bek tengah Indonesia yang pernah berkiprah di Liga Myanmar, resmi menjadi bagian dari tim berjulukan Kabau Sirah itu.
Setelah melakukan diskusi dengan tim pelatih, manajemen Semen Padang pun memutuskan untuk menambah kekuatan di lini pertahanan. Hal ini tak lepas dari upaya menjawab keinginan masyarakat Sumatra Barat yang menginginkan Kabau Sirah bisa berkompetisi dan bicara banyak di kasta tertinggi kompetisi sepak bola nasional.
CEO PT Kabau Sirah Semen Padang, Rinold Thamrin, membenarkan kehadiran Dedi Gusmawan sebagai kekuatan baru di lini pertahanan tim promosi Liga 1 2019 itu. Meski sudah tiba sejak beberapa hari lalu, Dedi Gusmawan belum diperkenalkan oleh manajemen karena masih menghormati klub lamanya, Mitra Kukar.
"Kami menghargai klub lamanya, makanya kami tidak memperkanalkannya dulu. Saat ini kami masih menunggu surat keluar dari klub lamanya," ujar Rinold, Senin (8/4/2019).
Setelah mendengar keterangan langsung dari Dedi Gusmawan, akhirnya manajemen Semen Padang pun memperkenalkannya kepada publik. Dedi pun sudah mengikuti latihan bersama Semen Padang pada Senin (8/4/2019) pagi.
“Dedi akan menjalani tes medis terlebih dulu. Dia juga akan mengikuti beberapa tes lainnya yang suda hdisiapkan oleh tim pelatih,” ujar Rinold.
Sementara itu, asisten pelatih Semen Padang , Weliansyah, merasa senang dengan kehadiran Dedi Gusmawan. Menurutnya, Dedi merupakan pemain bagus dan memiliki pengalaman yang cukup, banyak baik di klub dalam mau pun luar negeri. Dedi pun pernah berseragam Timnas Indonesia.
“Dedi pemain yang bagus, tapi kami akan genjot kemampuan fisiknya lagi setelah beberapa waktu tidak latihan bersama secara tim. selama ini cuma latihan individu,” pungkas Weliansyah.
Dedi Gusmawan merupakan pemain yang berkarier di Liga Myanmar bersama Zeyashwemye FC pada 2015. Pada musim lalu, pemain yang berposisi sebagai bek tengah itu memperkuat Mitra Kukar. Meski sempat berencana pulang kampung ke Medan, namun hatinya terlanjur membawanya ke Ranah Minang dan bergabung bersama Semen Padang.