Bola.com, Malang - Arema FC bakal menjadi tuan rumah leg kedua final Piala Presiden 2019 pada 12 April mendatang. Meski leg pertama baru akan digelar Selasa (9/4/2019), Aremania sudah begitu antusias untuk mencari tiket pertandingan leg kedua pertandingan final yang akan digelar di Stadion Kanjuruhan.
Untuk pertama kalinya laga final Piala Presiden akan digelar dengan menggunakan sistem kandang dan tandang pada edisi kali ini. Kebetulan dua tim yang lolos ke pertandingan puncak Piala Presiden 2019 adalah Persebaya Surabaya dan Arema FC, dua tim Jawa Timur yang terkenal memiliki rivalitas tinggi, khususnya di level suporter.
Rivalitas tersebut memastikan keamanan tak mengizinkan suporter dari tim tamu datang ke stadion lawannya yang menjadi tim tuan rumah. Arema baru akan menggelar laga final di Kanjuruhan pada Jumat (12/4/2019).
Meski pertandingan leg pertama final yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, baru akan digelar pada Selasa (9/4/2019), antusiasme Aremania untuk mendukung tim kesayangannya di Kanjuruhan sudah begitu menggelora sehingga kantor Arema di Jalan Mayjen Panjaitan, Malang, dibanjiri pendukung Singo Edan yang menginginkan tiket pertandingan pada Senin (8/4/2019).
Antrean pun sampai mengular cukup panjang dan sempat membuat jalan di depan kantor Arema mengalami kemacetan hingga radius dua kilometer. Padahal biasanya nyaris tidak ada kemacetan di daerah itu.
Sejak penjualan tiket dibuka pukul 08.00, Aremania ternyata sudah menunggu di depan kantor. Puncaknya saat tengah hari antrean semakin mengular karena hanya tersedia dua loket penjualan tiket di sana, sementara jumlah Aremania terus bertambah.
“Saya antri empat jam sekarang baru dapat tiketnya. Tadi harus ijin dari pekerjaan dulu untuk antrie membeli tiket final. Berjuang pastinya, karena tiket ini sangat penting untuk memberi dukungan Arema di final. Semoga perjuangan ini bisa dibalas dengan gelar juara,” kata Firdinal Akbar, salah satu Aremania yang mengantre tiket di kantor Arema.
Sebenarnya manajemen Arema sudah membuka ticket box sejak Sabtu lalu (6/4/2019). Namun, animo Aremania untuk memburu tiket final baru meledak hari ini karena pada Sabtu masih belum diketahui siapa lawan Arema di final.
Setelah mengetahui Persebaya yang lolos, Aremania menunggu hari ini, di mana kantor manajemen kembali dibuka untuk memesan tiket tersebut.
Dari informasi yang diterima Bola.com, sudah lebih dari 6 ribu tiket yang terjual di kantor manajemen Arema. Sementara di ticket box lainnya justru sudah ludes karena kuotanya tidak terlalu banyak.
“Untuk pertandingan final, panpel mencetak 40 ribu lembar tiket. Harga normal dan animo Aremania memang tinggi karena ini merupakan pertandingan final,” jelas Ketua Panpel Arema, Abdul Haris.
Sebenarnya ada kenaikan harga untuk kategori ekonomi menjadi Rp35 ribu. Saat fase grup, ada penurunan tiket ekonomi menjadi Rp25 ribu. Namun, kenaikan ini tidak membuat Aremania komplain karena harga itu sama seperti tiket laga big match ketika Arema menjalani pertandingan Liga 1.
Baca Juga
Prediksi Persik Kediri Vs PSIS Semarang di BRI Liga 1: Pertarungan Tensi Tinggi Berbeda Misi
Prediksi Leicester City Vs Chelsea dan Arsenal Vs Nottingham Forest di Liga Inggris: Panas di Papan Atas
Bung Towel Sebut Evaluasi terhadap STY Bisa Jadi Kunci Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026: PSSI Jangan Lembek Dong