Mengenal Maknorukun, Apparel Lokal dengan Misi Khusus

oleh Vincentius Atmaja diperbarui 12 Apr 2019, 14:15 WIB
Pemilik apparel Maknorukun, Arnold (kiri), bersama Ketua Umum Persibat Batang, Danang Aji Saputra. (Bola.com/Vincentius Atmaja)

Bola.com, Pekalongan - Perkembangan apparel Indonesia terus menunjukkan eksistensi. Bahkan apparel dalam negeri seperti menjadi sebuah fenomena karena pertumbuhannya yang semakin pesat. Termasuk adanya apparel baru asal Pekalongan bernama Maknorukun Sport Apparel, yang sudah menjalin kerja bersama Persibat Batang.

Siapa sangka produk apparel asal Kota Batik ini memiliki misi khusus yang cukup unik. Maknorukun membawa pesan moral perdamaian di sepak bola Indonesia. Brand dengan nama Maknorukun ini dalam bahasa Jawa memiliki arti rukun, adem ayem, tanpa permusuhan.

Advertisement

Apparel Maknorukun berdiri pada November 2017 dan memiliki produk yang cukup bersaing dengan apparel lain.

Pemilik apparel Maknorukun, Arnold, mengatakan nama yang diambil tak lepas dari keprihatinan terhadap kondisi sepak bola Indonesia yang tak bisa dimungkiri, lekat dengan permusuhan terutama di kalangan akar rumput suporter.

"Maknorukun bagi kami artinya semua di sepak bola harus rukun. Jangan sampai ada lagi tawuran antarsuporter apalagi jatuh korban jiwa. Ini pesan buat sepak bola di Indonesia," ungkap Arnold kepada Bola.com, Jumat (12/4/2019).

"Untuk kualitas, dari awal kami sudah siapkan produk terbaik dan bersaing dengan brand luar. Baik dari potongan, jaitan, mesin sampai bahan kain tidak kalah dengan produk luar," imbuhnya.

Untuk musim 2019 yang akan segera bergulir, Maknorukun tengah berupaya menjadi penyokong apparel klub-klub Liga 2. Satu tim yang sudah dipastikan menggunakan produknya adalah Persibat Batang. Sementara penjajakan dengan klub lain masih dilakukan Maknorukun.

"Selain Persibat Batang, kami masih menjajaki tim dari Jawa lainnya. Siapa tahu nanti bisa menjadi apparel Timnas Indoonesia. Tidak ada salahnya bermimpi, yang terpenting bagi kami adalah memberikan yang terbaik bagi mitra," kata Arnold.