- Mantan pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengakui menjadi orang yang mengizinkan Mesut Ozil meninggalkan klub tersebut pada 2013. Alasan utama Ancelotti adalah ingin menjajal strategi lain di Los Blancos tanpa melibatkan Ozil.
Ozil datang ke Real Madrid pada tahun 2010 dari Werder Bremen. Pemain Jerman itu tampil cukup bagus di sana dan membantu klub memenangi gelar La Liga pada 2012.
Sayangnya, kiprah Ozil di Santiago Bernabeu harus selesai setelah kedatangan Carlo Ancelotti. Ozil dilepas Real Madrid ke Arsenal dengan harga 42 juta pounds pada 2013.
Dijualnya gelandang berusia 30 tahun itu sempat diprotes suporter Los Blancos. Beberapa pemain, termasuk Cristiano Ronaldo, juga kecewa dengan keputusan tersebut.
Namun, Ancelotti mengaku punya alasan kuat mengambil tindakan itu. Ia mengaku mendapat tawaran yang bagus dari Arsenal sehingga berani melepas Ozil.
"Saya tidak menghabiskan banyak waktu bersamanya di Real Madrid. Saya menghargai dia memiliki karier yang fantastis dan jika dia bermain tentu akan sulit bagi kami," kata Ancelotti setelah laga Napoli melawan Arsenal.
Tawaran Bagus
"Saya mulai tua dan saya banyak berpikiri. Saya menerima tawaran bagus dari Arsenal, jadi untuk alasan itu, saya memberinya kemungkinan untuk memiliki pengalaman di klub lain," ujar Ancelotti.
Napoli menelan kekalahan 0-1 saat menjamu Arsenal pada leg kedua babak perempat final Liga Europa di San Paolo, Jumat (19/4/2019) dini hari WIB. Dalam pertandingan tersebut, Ozil tidak bermain.
Dengan hasil tersebut, Napoli gagal lolos ke babak semifinal Liga Europa. Partenopei kalah agregat 3-0 atas The Gunners.
Sumber: Bola.net, Liputan6.com