Bola.com, Jakarta - Keluhan Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) perihal penempatan Timnas Vietnam dalam Pot drawing SEA Games 2019 akhirnya mendapat tanggapan.
Seperti dilansir dari situs resmi VFF, Komite Olimpiade Vietnam (VOC) menerima surat dari Panpel SEA Games 2019, yang berisi pengabulan permohonan untuk meninjau ulang pembagian Pot untuk pengundian grup SEA Games 2019, Minggu (21/4/2019).
Panpel SEA Games sudah merilis daftar unggulan untuk kepentingan pengundian grup untuk sepak bola putra SEA Games 2019 pada Maret lalu. Daftar itu mengacu pada pencapaian tim peserta di SEA Games 2017, pengecualian untuk Filipina sebagai tuan rumah.
Dalam daftar itu, Timnas Vietnam masuk pot terendah, Pot 4, bersama Laos, Kamboja, Brunei, dan Timor Leste.
Tuan rumah Filipina dan perebut medali emas SEA Games 2017, Thailand, jadi unggulan teratas (Pot 1), sedangkan Pot 2 dihuni Malaysia dan Indonesia, serta Myanmar dan Singapura mengisi Pot 3.
Pembagian Pot ini tak memuaskan VFF. VFF ingin mendapatkan jawaban mengapa mereka ada di Pot terendah, padahal mengacu pada poin yang dikumpulkan dari SEA Games sebelumnya, mereka mengoleksi poin 10, sementara Myanmar dan Singapura masing-masing hanya mengoleksi poin sembilan dan enam.
VFF mengklaim, berdasar regulasi poin untuk menentukan daftar unggulan, Timnas Vietnam berhak masuk Pot 2 (unggulan kedua).
Dalam surat itu, Panpel SEA Games 2019 setuju untuk merivisi penempatan Timnas Vietnam sesuai masukan VFF.
Panpel SEA Games 2019 lantas melakukan perubahan untuk daftar unggulan drawing.
Revisi terbaru, Timnas Vietnam masuk grup unggulan kedua bersama Myanmar, yang menempati peringkat keempat di SEA Games 2017.
Hingga kini belum diketahui kapan pengundian grup digelar oleh panpel SEA Games 2019.
Berikut daftar unggulan drawing SEA Games 2019, setelah VFF mengajukan komplain.
Sumber: VFF
Daftar Unggulan
1. Tuan rumah Filipina dan juara bertahan otomatis menempati posisi A1 dan B1
2. Pembagian unggulan untuk drawing ke Grup A dan B
- Unggulan pertama: Malaysia (medali perak), Indonesia (medali perunggu)
- Unggulan kedua: Myanmar (peringkat keempat), Vietnam
- Unggulan ketiga: Singapura, Laos, Brunei, Timor Leste, dan Kamboja