Jakarta - Tim basket Emtek terpaksa puas menjadi runner-up Grup D Invitasi Bola Basket Antar Media Nasional (IBBAMNAS) 2019. Pada laga pamungkas penyisihan grup, Emtek kalah tipis 25-26 dari Mahaka Media, Selasa (23/4/2019).
Pada laga di GMSB Kuningan itu, Mahaka Media diperkuat mantan pebasket nasional Dwi Eriano. Kehadiran mantan pemain Satria Muda itu merepotkan Emtek yang bermaterikan pemain gabungan dari SCTV, Indosiar, O Channel, Nexmedia, Liputan6.com dan Merdeka.com.
Emtek terlambat panas di kuarter pertama. Akibatnya Mahaka mampu unggul tiga angka atas tim asuhan Zainuri Kojay itu di akhir kuarter pertama.
Memasuki kuarter dua, permainan Emtek sedikit membaik. Emtek mampu mengimbangi Mahaka Media. Kuarter dua berakhir sama kuat 6-6. Pemain senior Emtek Yudha Arifianto berhasil memblok tembakan Dwi Eriano.
Sayangnya di kuarter dua, Emtek kecolongan lagi. Mahaka Media mampu menjauh. Fitriyanto dan kawan-kawan unggul double digit 18-8 di akhir kuarter tiga.
Emtek mati-matian mengejar ketertinggalan di kuarter terakhir. Usaha keras Rizky Aditya dan kawan-kawan hampir berhasil. Emtek melesakkan 17 poin di kuarter empat.
Sayangnya keberuntungan sedang tak berpihak kepada Emtek. Skor akhir, Mahaka Media menang setengah bola.
Emtek Lawan Kompas Gramedia
Meski kalah, Emtek tetap lolos ke babak perempat final yang digelar besok. Di babak ini Emtek akan berhadapan dengan Kompas Gramedia pada pukul 18.00 WIB.
"Kuarter satu dan dua, pertahanan kami tidak sempurna. Hal itu jadi berpengaruh ke offense, yang akhirnya tidak maksimal. Tapi perjuangan belum selesai, kita masih ada laga berikutnya, dan pastinya harus lebih baik lagi," kata Chaerul Umam, guard Emtek, yang juga news editor di Liputan6 SCTV.
Juara Bertahan Belum Terbendung
Sementara tim basket juara bertahan CNN Indonesia belum menemui lawan sepadan di ajang basket Invitasi Bola Basket Antar Media Nasional (Ibbamnas) 2019 yang berlangsung di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta. Sebelumnya, CNN melaju ke babak perempat final setelah mengalahkan RTV 52-12 pada babak penyisihan pertama, Minggu (21/4/2019) dan menundukkan permainan agresif RCTI dengan skor 28-27, Senin (22/4/2019). "Kami berusaha bermain seperti biasa, seperti latihan saja. Siapapun lawannya kami siap," ujar shooting guard CNN Indonesia Erlangga Wisnuaji, Selasa (23/4/2019).
Di babak delapan besar, Rabu (24/5/3019), CNN akan berhadapan dengan Beritasatu Media Holding yang sebelumnya mengalahkan ANTV 37-25 di laga penyisihan terakhir. "Di perempat final, kami mencoba bermain tanpa beban dan ikuti instruksi dan strategi yang ditetapkan pelatih saja," imbuh Erlangga.
Sementara itu, bidang pertandingan Ibbamnas 2019, Fitrianto mengatakan, pihaknya bersyukur turnamen bisa memasuki babak perempat final tanpa kendala berarti. Baginya, delapan tim yang lolos merupakan skuat terbaik dari babak penyisihan yang berlangsung ketat dan seru. "Persaingan tiap tim sudah mulai terlihat sejak babak penyisihan. Dipastikan pada babak perempat final dan babak-babak selanjutnya bisa berjalan lebih seru lagi," imbuh pria yang akrab disapa Petruk ini.
Lebih jauh, Petruk berharap agar seru dan ketatnya pertandingan hendaknya tidak melupakan batas kewajaran dalam bermain basket serta tetap menjunjung tinggi sportivitas. "Tim-tim yang berlaga di perempat final hingga babak final pun, tetap menjunjung tinggi sportivitas dan silahturahmi antar insan media," imbuhnya.