Bola.com, London - Arsenal mengutuk aksi rasisme yang dilakukan pendukung Valencia, yang terjadi setelah The Gunners menang 3-1 pada leg pertama semifinal Liga Europa 2018-2019, Jumat (3/5/2019) di Emirates Stadium.
Seusai laga, ada sebuah video yang viral. Dalam video itu, pendukung Valencia terlihat bertindak rasisme kepada fan Arsenal.
"Kami benar-benar mengutuk perilaku sekelompok penggemar Valencia yang tampak memberi hormat Nazi dan gerakan kera di Emirates Stadium," demikian pernyataan Arsenal, seperti dikutip dari BBC.
Polisi mengatakan mereka mengetahui video itu. Meski tidak ada laporan yang dibuat, rekaman itu sedang ditinjau. Sebelumnya, enam suporter Valencia ditangkap saat menonton pertandingan karena berkata kasar dan minum alkohol.
Presiden Valencia, Anil Murthy mengatakan, klub akan menyingkirkan penggemar yang tidak bertanggung jawab.
"Tidak ada tempat di sepak bola untuk rasisme atau kekerasan," tutur Anil Murthy dalam cuitannya di Twitter, Jumat (3/5/2019).
Valencia juga akan bertindak terhadap oknum yang mengatasnamakan suporter, padahal mereka tidak mendukung klub, tapi menimbulkan keonaran dan provokasi.
Aksi tersebut tentunya menambah deretan suporter yang melakukan aksi rasisme. Sebelumnya pada 2004, suporter Real Madrid melakukan tindakan tak pantas saat pertandingan Liga Champions di Santiago Bernabeu.
Mereka menghina pemain Leverkusen, Roque Junior dengan menirukan suara monyet sambil mengepak-ngepakkan kedua lengan tangan. Mereka juga menirukan hormat Nazi.
Sumber : BBC Sports
Baca Juga
Efek Nataru, Timnas Vietnam Harus Dibagi Dua Kloter setelah Menjalani Leg Pertama Semifinal Piala AFF 2024
10 Wonderkid Pilihan Lionel Messi dan Nasibnya Sekarang: Ada Timo Werner dan Pinjaman Abadi
Cerita Para Raksasa yang Tenggelam di Pegadaian Liga 2 2024/2025: Berjuang Lolos dari Ancaman Degradasi