Bola.com, Jerez - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menyatakan kemenangannya di MotoGP Jerez, Minggu (5/5/2019), tak diraih dengan mudah. Baby Alien mengaku masih dihantui kegagalan pada MotoGP Austin, tiga pekan lalu.
Marquez mengusung tekad menggebu pada seri keempat MotoGP 2019 tersebut. Dia dalam beberapa kesempatan mengatakan ingin menebus kegagalannya di Austin.
Pada balapan Austin, Marquez melakukan kesalahan sendiri sehingga gagal finis. Padahal, saat itu dia sedang nyaman memimpin di depan. Selain tak merampungkan balapan, Marquez juga kehilangan posisi puncak di klasemen sementara MotoGP 2019karena melorot ke peringkat keempat.
Marquez, yang start dari posisi ketiga, benar-benar memastikan kesalahan itu tak terulang di MotoGP Jerez. Dia langsung ngotot sejak start sehingga sudah memimpin pada akhir lap pertama. Juara dunia MotoGP 2018 tak terkejar oleh rival-rivalnya hingga garis finis.
Posisi kedua ditempati pembalap Suzuki, Alex Rins, sedangkan Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) finis di urutan ketiga. Marquez tak menutupi kelegaannya berhasil bangkit di Jerez.
"Balapan lebih menuntut psikis daripada fisik. Setelah kesalahan di Austin, tak mudah datang ke sini dan memimpin balapan sejak start hingga finis," kata Marquez, selepas balapan, seperti dilansir Speedweek.
"Akhir pekan ini saya merasa sangat bagus. Saya bisa membalap seperti yang saya sukai. Sekarang saya kembali ke puncak klasemen. Kami harus menikmatinya," imbuh dia.
Marc Marquez memang kembali ke puncak klasemen dengan koleksi 70 poin dari empat seri. Dia dibuntuti Alex Rins yang menghuni posisi kedua dengan margin satu poin.