Bola.com, Jakarta - Ajax Amsterdam akan menjamu Tottenham Hotspur dalam lanjutan semifinal leg kedua Liga Champions 2018-2019 di Amsterdam Arena, Kamis dini hari WIB (9/5/2019).
Pada laga tersebut, ketiga pemain Ajax yang beragama Islam disarankan untuk tidak berpuasa dan mengganti ibadah puasanya di hari lain.
Ajax Amsterdam memiliki tiga pemain muslim, yakni Hakim Ziyech, Noussair Mazraoui, dan Zajarya Labyad.
Ada beberapa pemain sepak bola muslim yang tetap berpuasa, meski tim mereka menjalani intensitas tinggi dalam latihan maupun pertandingan. Tak ada satu pun di antara mereka yang mau melewati bulan Ramadan, tak terkecuali para pemain Ajax Amsterdam.
Namun, saran tersebut disampaikan ahli fisiologi olahraga Ajax, Raymond Verheijen. Menurutnya, saran tersebut diberikan agar ketiga pemain itu tidak mengalami kondisi yang tidak diharapkan.
"Pertama, karena ditakutkan setelah berlatih cukup keras, ritme kinerja tubuh mereka menjadi terganggu. Kondisi yang paling tidak diharapkan ialah energi berkurang, dan aliran darah ke otak menjadi sedikit," kata Verheijen seperti dikutip dari Telegraaf.
"Mereka dapat mengganti ibadah puasa mereka nantinya. Bukankah hal tersebut diperbolehkan?" ucap Verheijen.
Walau, Raymond Verheijen mengakui, faktanya memang belum ada kasus pesepak bola muslim yang berpuasa, lantas mengalami kondisi lemah.
"Sangat sedikit sejauh ini. Ini hanya sekadar saran dan faktanya memang jarang pesepak bola muslim mengalami hal tersebut," kata Verheijen.
Meski begitu, Raymond Verheijen mengatakan keputusan tetap ada pada ketiga pemain tersebut.
"Tentu saja saya tidak tahu apa keputusan ketiganya. Mereka dapat mengganti puasa mereka dan itu tak mengganggu keimanan mereka," kata Verheijen.