Arsene Wenger Sengaja Membatasi Pengaruh Arsenal dalam Hidupnya

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 24 Mei 2019, 18:30 WIB
Senyum Arsene Wenger saat mendampingi Arsenal melawat ke markas AC Milan pada leg pertama 16 besar Liga Europa 2017/2018. (MARCO BERTORELLO / AFP)

Bola.com, London - Arsene Wenger akhirnya buka suara soal kehidupannya setelah mundur dari kursi pelatih Arsenal. Dia mengaku selalu menonton dan mendukung Arsenal, tetapi tak lagi tergila-gila dengan mereka. Wenger sengaja membatasi pengaruh Arsenal dalam hidupnya.

Sosok 69 tahun ini merupakan legenda The Gunners. Dia menghabiskan 22 tahun bersama Arsenal, baik pada momen positif dan meraih trofi maupun saat terpuruk. 

Advertisement

Kini, Arsenal telah memulai babak baru bersama Unai Emery. Memang belum tampak perbedaan yang signifikan. Tetapi, setidaknya Arsenal berjalan ke arah yang tepat. Jejak sentuhan Wenger pun perlahan memudar.

Kepergian Wenger pun bisa dikatakan tidak dalam kondisi positif. Dia meninggalkan Arsenal yang sedang terpuruk. Saat itu, mau tak mau dia mencari jalan keluar terbaik di tengah dorongan fan yang terus menyuarakan "Wenger Out".

Walau begitu, Wenger tetaplah Wenger. Prestasinya sebagai bos Arsenal tak bisa diremehkan. Sampai saat ini, hanya dia pelatih yang mampu membawa tim jadi juara tanpa terkalahkan dalam semusim. The Invincible Arsenal masih belum bisa disamai.

Melihat perkembangan Arsenal bersama Emery, Wenger mengaku puas sekaligus gembira. Dia berubah menjadi fan Arsenal yang setia. Wenger selalu menanti kemenangan mereka.

"Saya menonton mereka (Arsenal), sebagai fan. Saya tidak menghakimi. Saya senang ketika mereka menang dan tidak senang ketika mereka tidak bermain baik. Namun, setelahnya, saya berusaha menjaga jarak dari itu," tutur Wenger kepada Telegraph

2 dari 2 halaman

Masa Depan di Sepak Bola

Arsene Wenger dan Tony Adams saat menjuarai Premier Leauge pada 1998. (doc. Arsenal)

Saat memutuskan pergi dari Arsenal, Wenger mengaku bakal kembali melatih karena masih begitu berhasrat dengan sepak bola. Kini, dia tidak menutup kemungkinan menerima peran lain. Tidak harus jadi manajer, Wenger siap mengemban tugas lain di dunia sepak bola.

"Saya telah mengabaikan banyak orang di sekitar saya selama 40 tahun di dunia manajemen, jadi saya punya cukup waktu sejak meninggalkan Arsenal. Saya juga berpikir, akankah saya kembali ke situasi panas itu lagi?"

"Memang tidak terlalu sulit, tetapi begitu Anda masuk lagi, Anda tidak akan keluar. Jadi saya berpikir, 'mari ambil sedikit waktu'. Oke, dua bulan, tiga bulan. Sekarang saya kesulitan mau kembali!" lanjut dia.

"Pasti saya ingin kembali ke dunia sepak bola. Di posisi apa, saya tidak tahu. Entah jadi pelatih atau tidak. Hasrat itu, rasa lapar itu, masih ada," tutup Wenger.

Legenda Arsenal ini masih menarik untuk klub-klub kuat Eropa. Kabarnya, Arsene Wenger mulai didekati PSG.

Sumber: Bola.net

Berita Terkait