Piala Sudirman: Penyesalan Anthony Ginting Setelah Gagal Kalahkan Kento Momota

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 25 Mei 2019, 21:40 WIB
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, takluk dari pemain Jepang, Kento Momota, pada semifinal Piala Sudirman 2019 di Nanning, China, Sabtu (25/5/2019). (PBSI)

Bola.com, Nanning - Anthony Sinisuka Ginting gagal menyumbangkan poin untuk Indonesia saat meladeni pemain Jepang, Kento Momota, pada laga ketiga semifinal Piala Sudirman 2019, Sabtu (25/5/2019). Dia mengaku menyesal menyesal karena belum maksimal terutama pada poin-poin kritis.  

Anthony takluk dari Momota dalam dua game langsung, 17-21, 19-21. Anthony sebetulnya punya peluang memenangkan pertandingan. Dia beberapa kali mengatur permainan Momota hingga pemain nomor satu dunia tersebut jatuh-bangun. Akan tetapi, dia banyak melakukan kesalahan sendiri dari Anthony yang menguntungkan sang lawan. 

Advertisement

"Pertama-tama saya mengucap syukur, Puji Tuhan bisa main baik hari ini meskipun hasilnya belum seperti yang kita harapkan bersama-sama. Tadi saya main lebih baik dibanding waktu lawan (Viktor) Axelsen. Pertemuan sebelumnya memang lebih seringnya ketat. Saya lihat dari poinnya dari awal sampai akhir kejar-kejaran," kata Anthony setelah pertandingan, melalui rilis dari PBSI. 

"Di game kedua saat poin-poin kritis, saya merasa dia lebih inisiatif menyerang. Sebelum di poin kritis, dia banyak main reli dan memberi saya kesempatan menyerang. Pada gim kedua 18-18 dia dapat lucky ball, sama-sama tegang pasti. Agak menyesal, sebenarnya masih bisa," ujarnya.

"Pasti menyesal, dapat kesempatan smes, bola-bola yang nggak mati sendiri, harusnya masuk dulu. Saya harus belajar lagi. Waktu awal gim pertama, langsung menyerang terus. Saya mikir, jangan langsung menyerang, harus adu reli dulu. Kalau ada kesempatan untuk menyerang, baru serang," beber Anthony.

Pertarungan kedua pemain ini selalu dinanti, karena kerap menyajikan pertarungan menarik. Anthony juga mengaku tak terlalu memikirkan tekanan dalam turnamen beregu ini. Dukungan dari rekan-rekannya membuat Anthony lebih menikmati permainan.

"Tegang pasti ada, tertekan tidak. Pertandingan ini sudah menentukan, kalau kalah langsung gugur. Siapa yang diturunkan hari ini, pasti maunya menyumbang angka. Saya mencoba enjoy saja, kalau main beregu lebih enjoy. Kalau lihat ke belakang ada teman-teman yang bersorak, teriak-teriak, jadi saya tidak mau mengecewakan dan menyia-nyiakan kesempatan yang PBSI kasih ke saya, dipercaya turun hari ini," sebut Anthony Sinisuka Ginting.

Indonesia akhirnya gagal melenggang ke final Piala Sudirman 2019 setelah menyerah 1-3 dari Jepang. Final Piala Sudirman akan mempertemukan Jepang melawan China.