Bola.com, Sleman - Hanya satu poin yang dapat diraih PSS Sleman saat melakoni laga pekan kedua Shopee Liga 1 2019 karena bermain imbang 1-1 saat menjamu Semen Padang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (25/5/2019) malam. Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, menyebut permainan tim asuhannya kembali lagi kurang gereget.
Mendapatkan dukungan dari suporter, PSS justru kebobolan lebih dulu pada menit ke-31. Gelandang Semen Padang, Rosad Setiawan, menjebol gawang Ega Rizky setelah menerima bola umpan Dedi Hartono. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.
PSS terhindar dari kekalahan setelah mendapat hadiah penalti di menit ke-70, setelah Kushedya Hari Yudo dilanggar di kotak terlarang. Brian Ferreira yang ditunjuk menjadi algojo, sukses menyamakan kedudukan sekaligus menutup laga menjadi 1-1.
Hasil ini bertolak belakang dibandingkan ketika PSS menang meyakinkan 3-1 atas Arema FC pada laga sebelumnya. PSS kini masih berkutat di peringkat keempat klasemen sementara nilai empat. Sementara Semen Padang di urutan tiga belas dengan nilai satu.
Seto Nurdiyantoro menyebut performa anak asuhnya di bawah harapan. Hal itu mengingatkannya dengan laga uji coba pramusim yang dijalani PSS saat melawan Badak Lampung FC.
"Hasil harus kami syukuri, tapi sedikit mengecewakan karena kehilangan dua poin. Jujur, tim tidak dalam performa sebenarnya, banyak yang masih salah passing, tidak ada gereget, ini menjadi evaluasi kami," ujar Seto usai pertandingan, Sabtu (25/5/2019) malam.
Pada babak kedua, permainan Brian Ferreira dkk. sebenarnya cukup membaik ketimbang sebelum rehat. Banyak peluang emas didapatkan, tapi masih belum berhasil. Seto mengaku jika faktor kurang ketenangan menjadi penyebabnya. Laga berikutnya, PSS akan bertanding di markas Persipura Jayapura pada 31 Mei mendatang.
"Babak kedua bisa tampil lepas, agresif, ada kemauan menyerang, intinya sudah berusaha untuk menang, ada banyak peluang tapi tidak menjadi gol. Kami mohon maaf untuk suporter karena hasil yang tidak maksimal. Selanjutnya kami harus fokus ke kandang Persipura," imbuh Seto.