Bola.com, Pamekasan - Pelatih Madura United, Dejan Antonic, punya ambisi besar saat melakoni pekan ketiga Shopee Liga 1 2019. Dia ingin menang ketika tim asuhannya menjamu Borneo FC di Stadion Gelora Madura Pamelingan, Pamekasan, Selasa (28/5/2019).
Borneo FC bukan tim yang asing buat pelatih asal Serbia tersebut. Musim lalu, Dejan Antonic menukangi klub berjulukan Pesut Etam itu. Dia tentu memahami kekuatan Borneo FC, yang diisi mantan anak asuhnya.
"Saya tahu sisi positif dan negatif dari Borneo. Kami bicara semua untuk besok. Borneo tim saya yang dulu, dan kami harus hati-hati. Lupakan hasil yang dulu," kata pelatih berusia 50 tahun itu, Senin (27/5/2019).
Hasil dulu yang dimaksud oleh Dejan adalah kemenangan Madura United atas Borneo FC saat fase grup Piala Presiden 2019. Saat itu, Laskar Sape Kerrab menang 1-0 di Stadion Maguwoharjo, Sleman (15/3/2019).
Tetapi, Borneo FC sudah melakukan pergantian pelatih dari Fabio Lopez ke Mario Gomez. Sejak dilatih Gomez, Borneo FC belum menelan kekalahan di Liga 1 2019. Madura United bahkan tidak pernah menang melawan Borneo di ajang Liga 1 sejak 2017.
Beruntung, Madura United memiliki modal positif setelah selalu menang dalam dua laga tandang terakhir, masing-masing di markas Persela Lamongan dan Barito Putera. Itulah mengapa, Dejan ingin timnya meneruskan tren positif tersebut.
"Itu tergantung dari kami melihat pertandingan, bukan dari lawan. Kami harus ada kecepatan dalam level permainan yang kami inginkan. Jangan lihat lawan, sampai sekarang pemain kerja bagus sekali dan ingin terus menang," imbuh Dejan.
Di sisi lain, Dejan Antonic menghadapi rekor buruk saat berjumpa Mario Gomez. Musim lalu, dia selalu kalah saat berjumpa Mario Gomez, yang masih menukangi Persib Bandung dalam dua pertandingan.