Bola.com, Jakarta - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane memiliki cara khusus agar memastikan Sergio Ramos bertahan di Santiago Bernabeu. Seperti dirilis ESPN, Zidane menjadi aktor utama yang bisa meyakinkan manajemen Real Madrid agar mempertahankan sang bek tengah.
Zidane bekerja keras agar tak kehilangan sang kapten. Ia melakukan beragam cara, selain berkomunikasi dengan manajemen. Satu di antaranya adalah memertemukan Sergio Ramos dan Presiden Klub, Florentino Perez. Zidan membuat hubungan dua orang tersebut kembali mencair, setelah sempat terlibat pertikaian keras.
Seperti diketahui, hubungan Sergio Ramos dan Florentino Perez memanas setelah sang presiden mengeluarkan ucapan yang dianggap tak pantas. Hal itu terjadi setelah Real Madrid tersingki dari pentas Liga Champions, usai kalah kontra Ajax Amsterdam.
Kini, setelah proses damai tersebut terjadi, Sergio Ramos sepakat untuk tetap bertahan di Real Madrid. Rentang waktu tambahan Ramos di Bernabeu adalah sampai 12 bulan ke depan.
BBC Sport merilis, Sergio Ramos ingin menghabiskan kariernya bersama Real Madrid. Latar itu pula yang membuat bek berusia 33 tahun tersebut enggan hengkang.
Sekadar informasi, rencana kepergian Sergio Ramos dari Real Madrid santer terdengar dalam dua pekan terakhir. Selain pertengkaran dengan Perez, Ramos ingin mendapatkan gaji lebih tinggi. Apalagi, mantan personel Timnas Spanyol tersebut sudah dikaitkan dengan masa depan karier di China.
Klub Lain
Selain China, ada beberapa klub di tanah Eropa yang sudah mulai melakukan pendekatan. Manchester United, Juventus dan Inter Milan, menjadi beberapa tim yang bertekad mendapatkan tanda tangan Sergio Ramos.
Kini, Sergio Ramos akan menjadi andalan Zinedine Zidane pada musim depan. Berkaca pada beberapa pertandingan jelang akhir La Liga, tugas Ramos bakal berat bersama Real Madrid. Lini pertahanan menjadi pekerjaan rumah yang tak mudah bagi Zidane dan Ramos.
Sumber: ESPN