Bola.com, Malang - Laga Arema FC lawan Persib Bandung pada pekan keempat Shopee Liga 1 2019 yang semula dijadwalkan pada 14 Juni sudah resmi ditunda pada 27-28 Agustus mendatang. Namun dampak ditundanya pertandingan tersebut belum mempengaruhi persiapan Arema FC yang akan dimulai pada 8 Juni mendatang.
Sampai saat ini, tim pelatih belum mengambil keputusan untuk menambah masa libur pemainya karena sejak 29 Mei lalu Hamka Hamzah sudah diliburkan dan sudah disepakati akan kembali berlatih di Malang tiga hari usai hari raya Idulfitri.
"Sampai saat ini masih belum ada keputusan untuk menambah libur latihan," kata Media Officer Arema, Sudarmaji.
Dengan ditundanya laga kontra Persib di Stadion Kanjuruhan, Malang itu, praktis laga terdekat Arema menjadi bertandang ke markas PSM Makassar pada 23 Juni mendatang. Waktu persiapan yang dimiliki Singo Edan pun menjadi lebih panjang sebelum laga di Makassar itu.
Saat dikonfirmasi kepada pemain, mereka juga belum mendapatkan informasi terbaru terkait program latihan. Dengan demikian, pemain masih berpegang kepada jadwal semula, yaitu latihan dimulai 8 Juni.
"Kami belum dapat informasi lagi. Mungkin jadwal latihan tetap," kata gelandang Arema, Hendro Siswanto.
Biasanya selalu ada saja pemain yang absen di latihan perdana Arema usai libur Idulfitri, terutama pemain yang berasal dari luar Pulau Jawa. Kesulitan untuk mendapatkan tiket penerbangan kerap menjadi kendala. Jikapun ada, harganya masih selangit.
Musim ini, Arema memiliki cukup banyak pemain dari Indonesia Timur, seperti Ridwan Tawainella, Ricky Ohorella, Alfin Tuasalamony, Rivaldi Bawuo, dan Ricky Kayame. Biasanya Arema masih memberikan toleransi jika terlambat satu hari. Meski demikian, tentunya pelatih Arema, Milomir Seslija, berharap timnya sudah lengkap di latihan perdana.
Satu hal yang pasti, para pemain Arema tetap harus melaksanakan pekerjaan rumah mereka selama libur lebaran, yaitu berlatih sendiri. "Saya memang belum tahu sampai kapan libur ini, tapi yang pasti dan penting saya tetap menjaga kondisi," ujar striker muda Arema, Ahmad Nur Hardianto.