Bola.com, Jakarta - Timnas Cile menjadi satu di antara kandidat kuat juara Copa America 2019. Andai merengkuh trofi, La Roja akan mengukir sejarah sebagai negara pertama yang menjuarai Copa America tiga kali secara beruntun.
Cile berhasil menjuarai Copa America 2015 dan Copa America Centenario 2016 setelah mengalahkan Argentina. Demi bisa membungkam Tim Tango, Cile harus melakoni laga hingga babak adu penalti.
Pada edisi 2015, mereka mengalahkan Argentina dengan skor 4-1 setelah bermain 0-0 selama 120 menit. Sementara pada Copa America Centenario 2016, La Roja mengalahkan La Albiceleste dengan skor 4-2 karena skor 0-0 tidak berubah hingga babak tambahan.
Mereka bertekad mengulangi kesuksesan tersebut pada Copa America 2019. Tergabung di Grup C, Timnas Cile harus melewati hadangan Uruguay, Ekuador, dan Jepang untuk bisa lolos ke fase knock-out.
Pada pertandingan pertama, La Roja akan bersua Jepang di Estadio do Morumbi, Sao Paulo, pada 17 Juni 2019, dilanjutkan melawan Ekuador (21 Juni 2019), dan terakhir meladeni Uruguay (24 Juni 2019).
Selain berambisi merengkuh trofi Copa America yang ketiga secara beruntun, Timnas Cile ingin membalas kegagalan lolos ke putaran final Piala Dunia 2018.
Pada kualifikasi zona CONMEBOL, Alexis Sanchez dkk. menempati peringkat keenam klasemen dengan nilai 26. Timnas Cile hanya kalah produktivitas gol dari Peru yang berada di posisi lima, atau batas akhir lolos ke putaran final Piala Dunia 2018.
Reinaldo Rueda (Pelatih)
Pria 62 tahun tersebut resmi ditunjuk sebagai pelatih Timnas Cile pada 8 Januari 2018. Dia menggantikan peran Juan Antonio Pizzi, yang memutuskan mundur setelah gagal membawa Cile lolos ke putaran final Piala Dunia 2018.
Reinaldo Rueda memiliki tugas yang tak mudah bersama La Roja. Dia ditargetkan untuk membawa Timnas Cile merengkuh trofi juara Copa America 2019.
Dengan segudang pengalaman bersama sejumlah negara di Amerika Selatan, dan merengkuh enam gelar ketika menangani klub Kolombia, Atletico Nacional, Rueda diyakini mampu mewujudkan target tersebut.
Meski begitu, trofi Copa America 2019 tak begitu saja mudah diraih. Mereka harus bersaing dengan beberapa tim tangguh di Amerika Selatan, mulai Uruguay, Kolombia, Argentina, dan tuan rumah Brasil.
"Tim yang tampil di Piala Dunia, seperti Brasil, Uruguay, Kolombia, dan Peru, berada pada waktu yang lebih baik dibandingkan Cile. Piala Dunia membuat semua tim akan memiliki permainan yang cerdas," tutur Rueda kepada media Brasil, Lance.
Sejauh ini, Reinaldo Rueda telah memimpin Timnas Cile dalam 12 pertandingan. Dari 12 laga itu, Cile hanya memetik lima kemenangan, tiga hasil imbang, dan menelan empat kekalahan.
Pemain Kunci
Arturo Vidal
Peran gelandang Barcelona itu di lini tengah Timnas Cile sangat penting. Vidal tak hanya mampu menjadi motor serangan La Roja, tetapi juga mencetak gol. Sejauh ini, Arturo Vidal telah mencetak 26 gol dari 105 caps bersama Cile.
Dia pun diyakini masih akan menjadi andalan Timnas Cile di Copa America 2019. Andai keluar sebagai juara, pemain 32 tahun tersebut akan mengoleksi tiga trofi Copa America bersama Cile.
Saat ini, Arturo Vidal tengah dalam kepercayaan diri tinggi. Dia berhasil membawa Barcelona merengkuh gelar Piala Super Spanyol 2018 dan titel La Liga Spanyol 2018-2019.
Eduardo Vargas
Selain Alexis Sanchez, Timnas Cile juga memiliki Eduardo Vargas sebagai juru gedor. Sejauh ini, penyerang klub Meksiko, Tigres UANL, tersebut mampu mengoleksi 36 gol dari 83 caps bersama Cile.
Vargas mampu menjadi tumpuan La Roja pada ajang Copa America 2015 dan Copa America Centenario 2016. Selain membawa Timnas Cile menjadi juara, dia juga menyandang status top skorer, dengan perincian empat gol pada 2015 dan enam gol pada 2016.
Eduardo Vargas diharapkan mampu melanjutkan catatan impresif tersebut pada Copa America 2019. Apalagi, pemain 29 tahun tersebut berhasil mencetak 17 gol dari 48 pertandingan bersama Tigres UANL pada musim 2018-2019.
Daftar Pemain Timnas Cile
Kiper: Gabriel Arias, Brayan Cortes, Yerko Urra
Bek: Gary Medel, Gonzalo Jara, Mauricio Isla, Jean Beausejour, Paulo Diaz, Guillermo Maripan, Oscar Opazo, Igor Lichnovsky
Gelandang: Arturo Vidal, Charles Aranguiz, Jose Pedro Fuenzalida, Pedro Pablo, Erick Pulgar, Diego Valdes, Esteban Pavez
Penyerang: Alexis Sanchez, Eduardo Vargas, Nicolas Castillo, Angelo Sagal, Junior Fernandes
Sumber: Berbagai sumber
Baca Juga
Rahmad Darmawan Ceritakan Kronologi PSM Mainkan Pemain ke-12 Vs Barito Putera di BRI Liga 1: Lawan Mengakui, Wasit Tetap Play-on
Tersingkirnya Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Keputusan PSSI Turunkan Skuad yang Belum Matang, Risiko Tanggung Sendiri
Juara Paruh Musim BRI Liga 1 2024/2025: Persebaya atau Persib?