Pelatih Madura United Simpan Pemain Andalan Saat Uji Coba ke Tuban

oleh Aditya Wany diperbarui 14 Jun 2019, 22:15 WIB
Selebrasi "menggendong bayi" ala Alberto Concalves dan pemain Madura United lain setelah berhasil membobol gawang Borneo FC di Stadion Gelora Madura, Pamekasan (28/5/2019). (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Bangkalan - Pelatih Madura United, Dejan Antonic, menegaskan tim asuhannya bakal tampil serius saat menghadapi Persatu Tuban. Dua tim asal Jawa Timur itu dijadwalkan beruji coba di Stadion Bumi Wali, Tuban, Sabtu (15/6/2019).

"Tetap penting bagi kami. Ini masuk agenda agar pemain lebih siap dan lebih matang. Saya bisa mengetahui kemampuan pemain, terutama yang jarang mendapatkan menit bermain," kata pelatih asal Serbia itu.

Advertisement

Laga uji coba itu menjadi penting mengingat Madura United bakal berjumpa dengan Persebaya Surabaya di leg pertama perempat final Piala Indonesia 2018. Duel bertajuk Derbi Suramadu itu digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (19/6/2019).

Kendati demikian, Dejan tidak akan membawa semua pemain dalam laga tandang di Tuban tersebut. Dia hanya akan memboyong 15 pemain, gabungan dari pemain senior dan muda.

Keputusan itu diambil karena ia tidak ingin mendapat dapat risiko buruk dari uji coba, seperti cedera pemain. Kemungkinan, pemain yang sudah reguler menjadi andalan Madura United, bakal disimpan.

"Tapi, mereka semua pasti maksimal karena target ke sana untuk menguji kematangan, kesiapan, dan kedalaman tim ini. Ada beberapa pemain yang tidak dibawa untuk menghindari cedera. Yang tidak berangkat (ke Tuban) tetap latihan seperti biasa, hanya beberapa pemain," imbuh pelatih berusia 50 tahun tersebut.

Pertandingan Madura United melawan Persatu ini sekaligus menjadi peresmian Stadion Bumi Wali yang baru selesai dibangun. Stadion itu ditaksir mampu menampung hingga 30 ribu penonton, dan menjadi kandang pengganti Persatu sebelumnya, yaitu Stadion Lokajaya.