Bola.com, Cibinong - Pelatih Becamex Binh Duong, Nguyen Thanh Son, menyebut timnya bisa mencetak gol ke gawang PSM Makassar karena buruknya lini belakang pada babak pertama. Bahkan, Nguyen Thanh Son tak ragu memberikan kritikan terhadap penampilan Abdul Rahman.
Pada pertandingan leg kedua semifinal Zona ASEAN Piala AFC 2019 yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Rabu (26/6/2019), Becamex berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-45+3'. Gol Becamex dicetak Wander Luiz yang melepaskan sundulan ke pojok kiri atas gawang PSM.
"Pada babak pertama, PSM bermain kurang baik terutama di lini pertahanan. Khusunya pemain nomor 28," kata Nguyen Thanh Song seusai pertandingan.
Setelah itu, permainan PSM berangsur membaik pada babak kedua. Pasukan Darije Kalezic sukses mencetak dua gol melalui aksi gol bunuh diri Ho Tan Tai (75') dan Aaron Evans (87').
"Namun, pada babak kedua mereka berhasil memperbaiki permainan mereka," tegas pelatih berpaspor Vietnam itu.
Sayang, kemenangan 2-1 yang diraih PSM Makassar atas Becamex Binh Duong tak cukup mengantarkan mereka ke final Zona ASEAN Piala AFC 2019. Becamex berkat aturan gol tandang lebih berhak melaju ke babak selanjutnya dengan agregat 2-2.
Antiklimaks
Setelah tumbang 0-1 pada pertemuan pertama di Go Dau Stadium, Vietnam, Rabu (19/6/2019), PSM berjaya 2-1 pada laga penentu di Stadion Pakansari, Rabu (26/6/2019).
Namun, hasil itu tak membuat anak asuh Darije Kalezic lolos. PSM tersingkir akibat peraturan gol tandang.
PSM tertinggal terlebih dahulu akibat Wander Luiz ('45+3). PSM memperpanjang napas setelah pemain Becamex, Ho Tan Tai melakukan gol bunuh diri pada menit ke-75. PSM kemudian memastikan kemenangan 2-1 berkat gol Aaron Evans ('87).
Dengan hasil ini, PSM Makassar juga terhenti di semifinal zona ASEAN AFC Cup seperti Persija Jakarta. Tim Macan Kemayoran harus mengakui keunggulan tim Singapura Home United lewat agregat 3-6 pada edisi tahun lalu.
Sebaliknya, tercipta derby Vietnam pada final zona ASEAN AFC Cup. Becamex bakal menghadapi Ha Noi yang menyingkirkan tim Filipina Ceres Negros dengan agregat 3-2.
Baca Juga
Legenda Timnas Indonesia Ungkap Dua Kunci Lumpuhkan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Maarten Paes Bisa Jadi Penentu!
Gencar Naturalisasi Atlet, Menpora Tegaskan Tak Lupa Rencana Jangka Panjang
PSSI: Kalau Mau Jadi Singa Asia dan Lolos ke Piala Dunia, Timnas Indonesia Harus Menaturalisasi Pemain Keturunan