Bola.com, Surabaya - Persebaya dijadwalkan menjamu Barito Putera dalam laga tunda pekan keempat Shopee Liga 1 2019 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (9/7/2019). Tuan rumah berambisi menjaga tren kemenangan.
Namun, sandungan bisa mengadang Persebaya yang ingin mengalahkan Barito Putera. Dalam tim berjulukan Laskar Antasari itu, ada gelandang Evan Dimas Darmono yang memiliki mobilitas tinggi dan berpotensi membahayakan Persebaya.
Ditambah lagi, Evan merupakan pemain asli Surabaya sekaligus didikan kompetisi internal Persebaya. Pelatih Bajul Ijo, Djadjang Nurdjaman, menyadari Evan Dimas sebagai ancaman buat timnya dalam pertandingan ini.
"Evan Dimas pasti akan siap bertanding dan memiliki motivasi lebih. Dia pemain asli Surabaya dan punya penampilan luar biasa. Kami harus betul-betul mengantisipasi pergerakannya," kata pelatih yang karib disapa Djanur itu.
Pada awal musim ini, Evan Dimas hampir gabung Persebaya setelah tidak memperpanjang kontrak dengan klub Malaysia, Selangor FA. Namun, pemain berusia 24 tahun itu kemudian memilih menerima tawaran dari Barito Putera.
Selain Evan, Djanur juga mencatat ada empat pemain lini serang Barito Putera yang tidak boleh dipandang sebelah mata. Mereka adalah Samsul Arif, Rafael Silva, Gavin Kwan, dan Rizky Pora.
"Pemain depan mereka membahayakan. Ada Samsul, Silva, Gavin Kwan, dan Rizky Pora juga yang menjadi kapten tim. Kami tidak boleh menurunkan kewaspadaaan terhadap mereka," imbuh Djanur.
Barito Putera sempat dalam periode buruk pada pekan-pekan awal Liga 1 2019. Sampai sekarang, mereka juga belum berhasil menang setelah menjalani enam pertandingan. Namun, Barito berhasil mencuri satu poin dalam dua lawatan terakhir di markas PSIS Semarang dan Perseru Badak Lampung FC.