Bola.com, Surabaya - Duel antara Persebaya Surabaya dan Barito Putera pada laga tunda pekan keempat Shopee Liga 1 2019 menjadi ajang reuni buat pemain. Duo gelandang dari masing-masing tim, Misbakus Solikin dari Persebaya dan Evan Dimas dari Barito Putera merupakan teman lama.
Selesai pertandingan, Evan menghampiri Mis yang berada bangku cadangan. Dia kemudian mengajak Mis bertukar jersey. Setelah itu, mereka menyempatkan berbincang di bangku cadangan seolah lama tidak bertemu.
Mis sendiri mengaku sudah lama tidak berkomunikasi dengan Evan. Sebelum pertandingan, dia juga tidak janjian bertukar jersey karena ingin fokus kepada permainan tim masing-masing.
"Saya tidak janjian sama dia. Cuma, dari dulu kalau ketemu di lapangan, inginnya tukar jersey sama Evan. Kami pertama kali bertemu dan saling berhadapan setelah sekian lama," kata Mis kepada Bola.com setelah pertandingan.
Keduanya pertama kali bertemu saat sama-sama menimba pengalaman di kompetisi internal Persebaya. Evan bergabung dengan Mitra Surabaya, sedangkan Mis menjadi pemain Al Rayyan.
Mereka sebenarnya berbeda angkatan dengan selisih usia mencapai tiga tahun. Mis yang lebih tua lahir pada 1992, sementara Evan, yang memiliki perjalanan karier lebih cepat, lahir pada 1995.
Dalam reuni ini, Misbakul Solikin dan Evan Dimas sama-sama bisa tersenyum. Persebaya dan Barito Putera harus berbagi poin setelah bermain imbang 2-2 dalam laga tunda pekan keempat Shopee Liga 1 2019 yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (9/7/2019).
Pertemuan Pertama di Kasta Tertinggi Sepak Bola Indonesia
Pertandingan juga kali pertama bagi dua pemain asli Surabaya berjumpa dan saling berhadapan. Musim lalu, Evan hijrah ke Malaysia dan bergabung Selangor FA saat Mis membawa Persebaya promosi ke Liga 1 2018.
"Kami sahabat lama saat bermain di klub internal masing-masing. Memang ini pertandingan resmi pertama kami saling bertemu dan berhadapan. Jadi, ini momen langka," imbuh pemain berusia 26 tahun itu.
Evan sendiri sudah menunggu momen berjumpa dengan Mis dalam pertandingan. Apalagi, pertandingan ini juga melawan mantan klub sekaligus berasal dari kota kelahirannya.
"Kami selama pertandingan berusaha profesional. Buat, saya profesional harus diutamakan. Cak Mis adalah teman saya saat masih di kompetisi internal. Jadi, memang rasanya reuni dengannya," ucap mantan kapten Timnas Indonesia U-19 itu.