Bola.com, Jakarta - Atlet atletik putri andalan Indonesia, Triyaningsih, akan ikut serta dalam New Balance Run On 8km 2019. Triyaningsih menjadikan ajang ini bagian dari persiapan sebelum berlaga di SEA Games 2019.
Sebelum tampil di New Balance Run On 8km yang akan berlangsung di Qbig BSD City pada 15 September 2019, Triyaningsih turut ambil bagian dalam half marathon di Gold Coast, Australia, 7 Juli lalu.
Pada ajang tersebut, atlet langganan medali emas SEA Games nomor 10 ribu dan 5 ribu meter itu finis di posisi ke-249. Triyaningsih menyudahi lomba dengan catatan waktu 1 jam 24 menit 23 detik.
"Saya akan ikut bertanding di New Balance Run On 8km dan untuk targetnya InsyaAllah bisa podium. Semoga tidak ada halangan apapun," ujar Triyaningsih dalam konferensi pers New Balance Run On 8km 2019, di Sahid Sudirman Center, Jumat (12/7/2019).
"New Balance Run On 8km ini kan berlangsung pada September, jadinya bisa menjadi bagian dari uji coba. Biar ada refreshing sebelum bertanding di SEA Games," lanjutnya.
Bagi Triyaningsih, ini adalah untuk pertama kalinya tampil di nomor 8 km. Biasanya, dia berlaga di nomor half atau marathon dan juga di atas 8 km.
"Untuk di Qbig (BSD City) InsyaAllah bisa meraih hasil bagus karena BSD jalannya lebih rata. Ini untuk pertama kalinya saya turun dalam lomba lari 8 km, biasanya 8 + 1 km. Sepertinya lomba ini akan lebih seru," papar Triyaningsih.
Tetap Tampil di Nomor Andalan
Menghadapi SEA Games 2019 di Filipina, Triyaningsih akan tetap tampil di nomor andalannya, 10 ribu meter. Meski awalnya sempat ditiadakan, nomor lari jarak jauh tetap dihelat pada SEA Games tahun ini.
"Menurut saya, nomor 10 ribu meter atau marathon sempat akan ditiadakan sama panitia penyelenggara. Tetapi tetap saja, nomor 10 ribu meter atau marathon itu kan nomor di Olimpiade, jadinya tidak bisa ditiadakan," ujar Triyaningsih.
"Pada SEA Games 2017 sempat mau ditiadakan nomor 10 ribu meter. Tetapi IAAF (International Association of Athletics Federations) meminta agar nomor itu agar tetap ada, dan akhirnya nomor itu digelar di SEA Games 2017," lanjutnya.
"Begitu juga yang terjadi di SEA Games 2019, karena 10 ribu meter kan nomor di Olimpiade. Tetapi, jika nomor 5 ribu meter dan 10 ribu meter ditiadakan, saya akan tampil di nomor marathon," papar srikandi asal Semarang tersebut.