Atlet Indonesia Jalani Persiapan Unik Menjelang Indonesia Open 2019

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 13 Jul 2019, 20:25 WIB
Susy Susanty dan Alan Budi Kusuma dalam acara Blibli Indonesia Open 2019 Friends meet up di GOR Djarum, Slipi, Jakarta, Sabtu (13/7/2019). (Bola.com/Wiwig Prayugi)

Bola.com, Jakarta - Pebulutangkis Indonesia menjalani persiapan maksimal demi memperebutkan gelar Indonesia Open 2019. Latihan kali ini sedikit berbeda dari biasanya. Para pemain berlatih dalam suasana baru yang lebih segar. 

"Mereka punya waktu cukup untuk persiapan, sekitar sebulan. Itu bagus untuk meningkatkan performa, mematangkan teknik, strategi, dan mempelajari kekuatan lawan," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti.

Advertisement

Susy menambahkan, pebulutangkis Indonesia dalam kondisi bugar setelah menjalani latihan yang dipadukan dengan rekreasi. Hal itu memang sengaja dilakukan oleh PBSI agar atlet tidak bosan dengan program latihan.

"Mereka banyak kegiatan di luar lapangan. Kami mengombinasikan latihan dan rekreasi tapi tidak mengurangi porsi latihan, cuma suasananya beda dan lebih relaks, kami memberi kebebasan yang penting jaga kondisi," jelas Susy.

Pada Indonesia Open nanti, Susy juga berharap ada kejutan. Indonesia memang mengandalkan sektor ganda putra. Namun, menurut Susy, Indonesia juga punya kans di sektor tunggal putra. 

"Jojo dan Ginting punya kans. Tahun ini mereka sudah mengoleksi gelar juara, mereka sudah stabil, ini bukan beban justru jadi motivasi, menempatkan mereka di level 1.000," ucap Susy.

Seperti diketahui, Jonatan Christie menjuarai Australia Terbuka dan Selandia Baru Terbuka. Susy meminta Jonatan tidak terbebani dengan gelar itu. Justru, trofi dari Australia dan Selandia Baru harus dijadikan motivasi untuk berprestasi di Indonesia Open 2019.

 

2 dari 2 halaman

Kejutan dari Ganda Campuran

Sementara di nomor ganda campuran, Susy berharap Indonesia mampu membuat kejutan, meski belum ditarget juara. "Ini kesempatan bagus karena tampil di depan publik sendiri. Untuk ganda campuran, saya juga berharap mereka lolos ke final dan juara," katanya.

Pada Indonesia Open edisi lalu, Indonesia meraih dua gelar, dari ganda putra (Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Gideon) dan ganda campuran (Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir).

Indonesia Open 2019 akan dimulai pada 16-21 Juli di Istora Senayan, Jakarta.

Berita Terkait