5 Bintang Pengoleksi Gelar Premier League yang Berstatus Free Transfer

oleh Ario Yosia diperbarui 17 Jul 2019, 09:30 WIB
Bek Chelsea, Gary Cahill mengangkat trofi Piala FA usai pertandingan melawan Manchester United pada babak final Piala FA di stadion Wembley di London (19/5). Chelsea mengalahkan MU 1-0. (AP Photo / Tim Ireland)

Bola.com, Jakarta - Bursa transfer musim panas ini adalah momen yang tepat bagi pesepak bola untuk mencari klub baru. Beberapa pemain tercatat sudah ada yang berhasil pindah klub dengan mahar mahal.

Eden Hazard akhirnya berhasil pindah ke klub impiannya Real Madrid dengan biaya 100 juta euro. Sementara itu, Bintang Atletico Madrid Antoine Griezmann hijrah ke Barcelona dengan banderol 120 juta euro.

Advertisement

Namun, tidak semua pemain pindah ke klub barunya dengan melibatkan biaya transfer. Beberapa di antaranya bahkan berhasil pindah klub secara gratis.

Pemain terkenal seperti Diego Godin, Aaron Ramsey dan Adrien Rabiot bergabung dengan klub-klub top Eropa secara gratis. Kontrak mereka dengan klub-klub sebelumnya sudah habis pada musim panas ini.

Ternyata masih ada banyak lagi pemain top yang tersedia secara gratis pada musim panas. Di antara mereka berhasil menjadi juara Premier League baru-baru ini dan masih bisa berguna kasta tertinggi sepak bola Inggris.

Berikut ini lima pemain yang pernah memenangkan Premier League tetapi masih belum menemukan klub baru seperti dilansir Fox Sports Asia.

Saksikan siaran langsung pertandingan-pertandingan Premier League, La Liga, Ligue 1, dan Liga Europa di sini

2 dari 6 halaman

Shinji Okazaki

Shinji Okazaki (AFP/Anthony Devlin)

Shinji Okazaki bergabung dengan Leicester City pada 2015 dan di musim debutnya, ia membantu mereka memenangkan Premier League. Okazaki mencetak lima gol dalam 36 pertandingan di liga musim itu.

Meski torehan golnya tidak terlalu produktif, penampilannya membantu The Foxes menggunakan sistem 4-4-2 dan menciptakan ruang untuk Jamie Vardy untuk membuat kerusakan di depan gawang.

Selama empat musim bersama Leicester, pemain internasional Jepang itu mencetak 19 gol dalam 137 pertandingan di semua kompetisi. Dia dilepas pada akhir musim 2018-2019 dan setelah memimpin tim muda Jepang di Copa America 2019, dia belum menemukan klub baru.

Pemain berusia 33 tahun itu baru-baru ini dikaitkan dengan kepindahannya ke A-League tetapi klub pendatang baru Premier League Aston Villa juga dikaitkan sang pemain.

3 dari 6 halaman

Danny Welbeck

Gelandang Arsenal, Mesut Ozil, merayakan gol bersama Danny Welbeck usai membobol gawang Vorskla pada laga Liga Europa di Stadion Emirates, London, Kamis (20/9/2018). Arsenal menang 4-2 atas Vorskla. (AP/Kirsty Wigglesworth)

Selama tiga periode, Danny Welbeck bisa dibilang pemain terbaik Inggris setelah mencetak 13 gol dalam 29 pertandingan. Namun, cedera telah merusak karirnya yang dulu menjanjikan dan dia sekarang belum punya klub.

Welbeck memenangkan Premier League pada 2012/13 dengan Manchester United dan juga memenangkan tujuh trofi lainnya di Inggris termasuk Piala FA bersama Arsenal. Namun, ia hanya berhasil mencetak 42 gol di Premier League untuk United, Arsenal dan Sunderland.

Pemain berusia 28 tahun itu hanya menjadi pelapis di United dan Arsenal dan itulah alasan mengapa catatan golnya tidak bagus. Dia masih berada di puncak kariernya dan memiliki kemampuan untuk mencetak banyak gol untuk klub papan tengah Premier League jika punya kesempatan untuk memimpin lini depan secara konsisten.

Raksasa Turki Galatasaray sudah dikaitkan dengan kepindahan pemain internasional Inggris itu tetapi Crystal Palace, Southampton dan West Ham juga ikut bersaing.

4 dari 6 halaman

Mario Balotelli

Mario Balotelli (AFP/Boris Horvat)

Mario Balotelli pernah dua kali bermain di Premier League dengan Manchester City dan Liverpool. Kiprahnya bersama City cukup sukses karena ia mencetak 30 gol dalam 80 pertandingan dan juga memenangkan Premier League dan Piala FA. Bahkan, Balotelli yang membuat assist untuk gol krusial Sergio Aguero melawan QPR untuk memenangkan gelar liga pada 2012.

Namun, pemain Italia ini mengalami mimpi buruk bersama Liverpool setelah hanya mencetak empat gol dalam 28 pertandingan sebelum dipinjamkan ke AC Milan. The Reds membiarkannya bergabung dengan Nice secara gratis pada tahun 2016 setelah tidak ada klub yang mau membayar biaya transfernya.

Balotelli mengubah kariernya di Nice dengan mencetak 43 gol dalam 76 penampilan, tetapi sikapnya membuatnya dilepas pada Januari 2019. Dia kemudian menandatangani kontrak dengan Marseille hingga akhir musim dan mencetak delapan gol dalam 12 pertandingan sebelum dilepas.

Sikap pemain berusia 28 tahun itu adalah hal yang menghambatnya, namun Fiorentina dikabarkan bersedia berjudi untuk mantan pemenang penghargaan Golden Boy tersebut. Ada juga rumor yang beredar bahwa ia sudah ditawarkan ke West Ham sebagai pengganti Marko Arnautovic.

5 dari 6 halaman

Daniel Sturridge

Penyerang Liverpool, Daniel Sturridge, melakukan selebrasi usai membobol gawang Chelsea pada laga Piala Liga Inggris di Stadion Anfield, Rabu (26/9/2018). Liverpool takluk 1-2 dari Chelsea. (AP/Rui Vieira)

Daniel Sturridge pernah bermain untuk Manchester City, Chelsea dan Liverpool. Ia juga memenangkan Premier League satu kali, Liga Champions dua kali dan Piala FA dua kali. Dia bahkan memiliki salah satu rasio menit per gol terbaik di Premier League tetapi sekarang berstatus tanpa klub setelah Liverpool melepasnya.

Sturridge mencetak 35 gol dalam 51 pertandingan pertamanya untuk Liverpool tetapi cedera merusak karirnya dan setelah Jurgen Klopp mengambil alih, ia sebagian besar hanya menjadi pemain cadangan untuk Roberto Firmino. Terlepas dari masalah cederanya, ia mampu mencetak 67 gol dalam 160 penampilan.

Sturridge secara teknis adalah salah satu pemain Inggris terbaik dan di usia 29 tahun, ia masih memiliki beberapa tahun lagi untuk bermain di kasta tertinggi Inggris. Dia sudah dikaitkan dengan klub MLS, Bologna di Serie A, Rangers di Premier League Skotlandia dan beberapa klub Premier League termasuk Aston Villa.

  

6 dari 6 halaman

Gary Cahill

Bek Chelsea, Gary Cahill, diangkat rekannya usai mengalahkan Watford pada laga Premier League di Stadion Stamford Bridge, London, Minggu (5/5). Chelsea menang 3-0 atas Watford. (AFP/Ben Stansall)

Gary Cahill menghabiskan tujuh setengah musim dengan Chelsea dan selama periode ini, ia membuat 290 penampilan untuk klub dan memenangkan delapan trofi termasuk Premier League.

Musim lalu, di bawah Maurizio Sarri, Cahill tidak banyak bermain. Dia ditawari kesempatan untuk meninggalkan klub pada bulan Januari tetapi dia tetap bertahan, mengangkat Liga Europa dan pergi ketika kontraknya berakhir pada musim panas.

Pemain berusia 33 tahun itu masih layak memperkuat tim Premier League di luar enam besar dan dia dikaitkan dengan kembali ke klub profesional pertamanya, Aston Villa. Namun, Villa telah menandatangani pemain belakang yang lebih muda untuk memperkuat pasukan dan sekarang, klub promosi Leeds United sangat difavoritkan untuk mendaratkan mantan kapten Chelsea itu.

Sumber: Bola.net