Yunan Helmi Akui Barito Putera Sulit Bongkar Pertahanan Persela

oleh Gatot Susetyo diperbarui 23 Jul 2019, 12:45 WIB
Gelandang Barito Putera, Evan Dimas Darmono, di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (9/7/2019). (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Martapura - Barito Putera gagal mengamankan tiga poin kandang saat menjamu Persela pada pekan ke-10 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Demang Lehman, Martapura, Senin (22/7/2019), setelah bermain dengan skor akhir 0-0.

Padahal, Laskar Joko Tingkir bermain dengan 10 orang, setelah Lucky Wahyu diusir wasit dengan kartu merah pada menit ke-35.

Advertisement

Pelatih Barito Putera, Yunan Helmi, mengakui anak asuhnya memang sulit membongkar pertahanan solid yang diterapkan pelatih Persela, Nilmaizar. 

"Pemain sudah berusaha maksimal untuk memenangi pertandingan. Mereka berupaya menyerang dengan segala cara. Kami terus mengurung dan membongkar dari berbagai sisi, tapi pertahanan Persela memang sangat kompak," ungkap Yunan Helmi. 

Dengan keluarnya Lucky Wahyu, Barito Putera lebih leluasa menguasai lini tengah. Namun, alur bola ke striker mampu dimentahkan anak-anak Persela. 

"Hasil imbang ini jelas merugikan kami. Ini sebagai pelajaran bagi kami semua, bahwa menghadapi 10 pemain bukan jaminan bisa memenangkan pertandingan. Kami harus bekerja lebih giat lagi untuk pertandingan berikutnya," ujar Yunan Helmi.