Bola.com, Madrid - Perwakilan Gareth Bale dikabarkan tak menemukan kata sepakat dengan klub asal China, Jiangsu Suning, terkait rencana kepindahan pemain tersebut ke China. Perwakilan Bale juga disebut menutup kemungkinan kliennya untuk hengkang ke China.
Real Madrid sudah membulatkan tekad untuk menjual Gareth Bale pada bursa transfer musim panas 2019. Hal itu dikarenakan Bale tak masuk dalam rencana skuat Zinedine Zidane.
Bahkan, Zidane mengatakan kalau Bale lebih baik segera pergi dari Real Madrid. Situasi tersebut membuat beberapa klub menyiapkan tawaran.
Bale sempat diprediksi akan kembali ke Premier League. Tottenham Hotspur dan Manchester United menjadi klub yang berminat, namun dua klub tersebut ingin agar Bale mau menerima pengurangan gaji.
Syarat disebut tak bisa diterima Bale yang menerima bayaran sekitar 500.000 pound per pekan di Real Madrid. Saat ini, Bale masih memiliki kontrak di Real Madrid hingga Juni 2022.
Dua klub asal China, yaitu Jiangsu Suning dan Beijing Guoan, dikabarkan siap memberikan bayaran sebesar 1 juta pound per pekan. Namun, perwakilan Gareth Bale yang bertemu langsung dengan perwakilan Jiangsu Suning disebut menolak tawaran tersebut.
Penampilan Mengejutkan Gareth Bale
Pada laga Real Madrid melawan Arsenal, Zinedine Zidane secara mengejutkan menurunkan Gareth Bale. Tidak hanya bermain, Bale jua membantu Real Madrid menyamakan kedudukan setelah tertinggal dua gol pada babak pertama.
Setelah pertandingan, Zidane memberikan pujian kepada Bale.
"Performa Gareth Bale bagus pada laga nanti. Sejauh ini, rencananya masih tetap sama. Namun, saya akan mengevaluasi situasinya," ungkap Zidane.
Sumber: Metro