Jakarta - Indonesia dipastikan menjadi salah satu kontestan di Olimpiade Tokyo 2020. Sejumlah rangkaian kegiatan pun dilakukan untuk mendukung perjuangan para atlet termasuk Olympic Day Run 2020 yang berlangsung di kawasan Senayan, Jakarta, Minggu (28/7/2019) pagi.
Baca Juga
"Saya ingin menggunakan momen ini untuk mendorong semua masyarakat Indonesia mendukung atlet Indonesia di Olimpiade Tokyo," kata Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KO), Erick Thohir di sela-sela acara.
Olympic Day Run hari ini diikuti oleh 2020 pelari beserta 15 Olympian dan atlet difabel. Para peserta itu start berlari dari area parkir selatan Gelora Bung Karno dan berakhir di tempat yang sama.
Beberapa atlet nasional yang juga ikut serta dalam Olympic Day Run hari ini adalah Eko Yuli (angkat besi), Berlian Marsheilla (voli), Daniel Wenas (basket), dan Cressida Mariska (soft ball). Total ada 33 cabang olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade Tokyo 2020.
"Saya berharap, keberhasilan yang luar biasa di Asian Games 2018 dapat terulang kembali di Olimpiade Tokyo," ujar Erick.
Bidik Tiga Emas
Terkait target medali, Erick mengungkapkan Indonesia paling tidak menargetkan pencapaian lebih baik dari Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Kala itu, Indonesia meraih dua medali emas.
"Kita harus lebih dahulu duduk dengan cabang olahraga. Kalau saya maunya dua emas," kata Erick.
Erick menambahkan, bulutangkis dan angkat besi masih menjadi cabang andalan Indonesia untuk meraih medali emas. Pasalnya, atlet-atlet Indonesia dari dua cabang itu telah lolos kualifikasi untuk tampil di Olimpiade 2020.
"Dari bulutangkis dua medali emas, angkat besi satu," tegas Erick.