Bola.com, Bangkok - Ganda putra senior Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, harus tersingkir di babak pertama Thailand Terbuka 2019. Meski memberikan perlawanan ketat, Ahsan/Hendra tersingkir usai kalah lewat rubber gim 21-18, 16-21, dan 21-23 dari pasangan Malaysia, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi di Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Thailand, Selasa (30/7/2019).
Pertarungan ketat sudah tersaji sejak awal gim pertama. Kejar mengejar poin terjadi hingga 6-6. Ahsan/Hendra sempat tertinggal dalam kedudukan 6-9 sebelum kejar mengejar poin terjadi lagi hinga 16-16. Ahsan/Hendra berhasil menutup gim pertama dengan keunggulan 21-17.
Namun. permainan pasangan yang karib disebut The Daddies itu menurun di gim kedua. Sempat bersaing ketat hingga poin 4-4, Ahsan/Hendra kembali tertinggal hingga 8-12. Mampu mengejar hingga perolehan poin sama 12-12, kejar mengejar kembali terjadi hingga 15-15. Namun, akhirnya gim kedua itu lepas, di mana pasangan Malaysia unggul jauh 21-16.
Pertandingan pun dilanjutkan dengan rubber gim. Dalam gim penentuan ini Ahsan/Hendra sempat unggul jauh. Tercatat pasangan Indonesia ini sempat unggul 7-3 dan 15-9. Namun, perlahan tapi pasti, pasangan Malaysia mulai mengejar dan mampu menyamakan kedudukan di posisi 19-19.
Gim penentuan itu pun berlanjut dengan deuce setelah kedudukan sama di 20-20 dan 21-21. Namun, pasangan Malaysia akhirnya memastikan langkah mereka ke babak kedua Thailand Terbuka 2019 dengan kemenangan 23-21.
Gagal Setelah Jadi 2 Finalis Berturut-turut
Kekalahan Ahsan/Hendra memang terbilang mengejutkan. Pasangan Indonesia itu merupakan nomor 4 dunia, sementara lawannya merupakan peringkat 22 dunia. Bahkan dalam rekor pertemuan, kedua pasangan itu baru bertemu sekali di Australia Terbuka 2019, di mana Ahsan/Hendra yang menjadi pemenang.
Namun, kekalahan ini bisa dimaklumi. Ahsan/Hendra belum beristirahat setelah melangkah ke final dalam dua turnamen sebelumnya, yaitu Indonesia Open 2019 dan Jepang Terbuka 2019. Ahsan/Hendra menjadi runner-up dalam dua turnamen tersebut setelah kalah dari Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, di partai puncak.