Bola.com, Bangkok Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, masih menjaga kans mencetak hattrick juara dalam tiga turnamen beruntun. Pasangan berjuluk Minions tersebut punya alasan khusus ngotot ingin juara di Thailand Terbuka 2019.
Tiket perempat final sudah masuk genggaman Kevin/Marcus setelah mengalahkan ganda China, Ou Xuan Yi/Zhang Nan, dalam tiga gim 16-21, 21-13, 21-14, Kamis (1/8/2019). Mereka hanya perlu melewati tiga langkah lagi untuk melengkapi gelar dalam tiga turnamen beruntun.
Kevin/Marcus bertekad juara karena masih harus menjaga keunggulan di peringkat dunia. Meskipun masih bercokol di peringkat pertama, Kevin/Marcus tak mau lengah, terutama menjelang Olimpiade 2020.
Thailand Terbuka 2019 BWF World Tour Super 500 merupakan rangkaian ketiga dari tur Asia mereka dalam tiga pekan terakhir. Sebelumnya, Kevin/Marcus juga mengikuti Indonesia Open 2019 dan Japan Open 2019, serta berhasil naik podium juara di kedua turnamen tersebut.
"Sekarang persaingannya lagi ramai, poinnya mepet-mepet semua. Kami sudah tidak ikut turnamen yang super 300 untuk perburuan tiket ke Olimpiade Tokyo 2019, dan pasangan lain ikut," kata Marcus, melalui rilis dari PBSI.
"Jadi kami maksimalkan saja di setiap turnamen yang kami ikuti," imbuh Marcus, di balik alasan ngotot jadi kampiun di Thailand Terbuka 2019.
Ulangan Perempat Final Indonesia Open
Perjuangan Kevin/Marcus tak selalu berjalan mulus. Pada babak kedua Thailand Terbuka, Kevin/Marcus mendapat perlawanan sengit dari ganda China.
Di game pertama, Kevin/Marcus tak dapat langsung panas. Akurasi pukulan mereka tak seperti biasanya, sehingga dimanfaatkan oleh Zhang/Ou.
"Tadi di game pertama kami belum siap saat masuk lapangan. Kami merasa belum mendapatkan feel-nya. Di game pertama itu kami belum dapat cara main yang sesuai," ungkap Marcus soal pertandingan.
Pertemuan kedua pasangan merupakan ulangan perempat final Indonesia Open 2019. Saat itu, Kevin/Marcus menang mudah dengan skor 21-12, 21-16.
"Sebetulnya permainan lawan kurang lebih sama saja seperti di Indonesia Open. Mungkin kali ini kami yang tidak langsung nyetel, kurang siap, dan banyak melakukan kesalahan sendiri. Tadi tempo mainnya juga masih terlalu pelan," imbuh Kevin.
Kevin/Marcus menjadi satu-satunya wakil ganda putra yang lolos ke babak perempat final. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto terhenti di babak kedua dari Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India), dengan skor 17-21, 19-21.