Bola.com, Gianyar - PSM Makassar gagal mewujudkan target poin saat dijamu Bali United pada pekan ke-12 Shopee Liga 1 2019 di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis malam (1/8/2019).
Meski tampil spartan dan dengan determinasi tinggi, skuat Juku Eja takluk 0-1 dari tuan rumah yang mendapatkan golnya lewat Melvin Platje di babak kedua.
Menurut pelatih PSM Makassar, Darije Kalezic, skuat Juku Eja datang ke Bali dengan misi menampilkan permainan aktraktif untuk meraih poin.
"Kami sudah berusaha menunjukkannya dan sempat mengontrol pertandingan di awal babak pertama," ujar Darije pada sesi jumpa media setelah pertandingan.
Namun, keseimbangan tim PSM Makassar agak terganggu setelah dua pilar, M. Rahmat dan Asnawi Mangkualam, harus keluar di babak pertama karena cedera. Pergantian cepat ini yang tak sesuai strategi awal, sehingga membuat skenario tim goyah.
"Di pengujung babak pertama, kami seakan memberi kesempatan kepada Bali United untuk menciptakan sejumlah peluang," jelas Darije.
Bermain Tak Seperti Biasa
Situasi yang dialami PSM di paruh kedua tak berubah. Sebaliknya, Bali United kian gencar menekan dan melakukan serangan.
"Kami bermain tidak seperti biasa saat mengalami tekanan. Dalam situasi, Bali United mendapatkan golnya lewat bola mati," ucapnya.
Darije menambahkan, setelah ketinggalan, skuatnya sudah berusaha bangkit dan mendapatkan sejumlah momen untuk menciptakan peluang gol. Tetapi, dua kartu merah yang diterima masing-masing oleh Aaron Evans dan Eero Markkanen, membuat PSM kian sulit untuk bangkit.
Hal senada dikatakan Rasyid Bakri, gelandang PSM. Menurut eks pemain Timnas Indoneaia U-23 ini, seluruh pemain telah bekerja keras sepanjang pertandingan.
"Tapi, Bali United lebih beruntung mendapatkan satu gol. Selamat buat tuan rumah," kata Rasyid.