Timnas Indonesia U-15 Petik Pelajaran Berharga Setelah Dikalahkan Thailand

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 07 Agu 2019, 21:25 WIB
Meskipun meraih kemenangan pada laga pembuka Piala AFF 2019, Timnas Indonesia U-15 masih memiliki pekerjaan rumah yang harus diperbaiki. (dok. PSSI)

Bola.com, Chonburi - Peluang Timnas Indonesia U-15 untuk mempertahankan gelar Piala AFF tertutup setelah kalah 0-2 dari Thailand pada laga semifinal di Institute of Physical Education Chonburi Campus Stadium, Chonburi, Rabu (7/8/2019). Pelatih Bima Sakti menjamin Timnas Indonesia U-15 akan mengambil pelajaran dari kekalahan tersebut.

Timnas Indonesia U-15 tampil menyerang sepanjang babak pertama dan menekan lini pertahanan Thailand. Namun, sejumlah peluang yang dihasilkan tak ada berbuah gol.

Advertisement

Pada babak kedua, Thailand lebih sering mengambil inisiatif serangan. Tuan rumah akhirnya mampu mencetak dua gol melalui Niphitphon Wongpanya (50', 68') sekaligus memenangi pertandingan.

"Thailand adalah lawan yang bagus. Mereka teroganisir dengan baik. Satu yang pasti, kami akan belajar dari kekalahan ini. Anak-anak pasti belajar dari laga ini," kata Bima Sakti setelah pertandingan.

Perjuangan Timnas Indonesia U-15 di Piala AFF 2019 belum berakhir. Marselino Ferdinan dkk menyisakan satu laga perebutan tempat ketiga melawan Vietnam yang akan berlangsung Jumat (9/8/2019).

"Kami akan kembali fokus berlatih dan menjadi lebih baik lagi untuk berjuang mendapatkan peringkat ketiga," tegas Bima Sakti.

2 dari 2 halaman

Berterima Kasih Atas Dukungan Masyarakat

Marselino Ferdinan sejauh ini sudah menyumbang tiga gol dalam tiga laga Timnas Indonesia U-15 di Piala AFF 2019.

Pelatih Bima Sakti mengucapkan terima kasih kepada para pemainnya yang sudah berjuang dan tampil mati-matian di Piala AFF 2019. Tak lupa, Bima Sakti juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang sudah memberikan dukungan.

"Saya berterima kasih kepada anak-anak yang telah berjuang. Saya juga berterima kasih kepada masyarakat yang telah mendoakan dan mendukung," ucap Bima Sakti.

Selain itu, Bima Sakti juga meminta para pemain tak larut dalam kekecewaan. Menurut dia, ini merupakan awal dari kesuksesan yang wajib diraih pada masa depan.

"Saya rasa ini bukan akhir dari perjalanan kami. Ini awal dari perjalanan kita," kata Bima. 

"Saya tekankan kepada pemain, mereka harus segera bangkit. Jangan meratapi kekalalahan. Jangan ada yang nangis. Mereka telah berjuang maksimal," imbuh dia.