Bola.com, Spielberg - Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig, merespons soal rumor Jorge Lorenzo bakal kembali ke Ducati. Puig menegaskan belum ada diskusi apa pun dengan Lorenzo terkait kemungkinan pemutusan kontrak sang pembalap lebih awal.
Menurut Puig, Honda berharap pembalap Spanyol itu tetap mendampingi Marc Marquez seperti yang tercantum pada kontraknya di Repsol Honda.
"Saya tak memikirkan tentang rumor tersebut karena saya hanya tahu yang kami ketahui. Kami hanya tahu punya kontrak dengannya untuk dua tahun, yang berakhir pada 2020," kata Puig, seperti dilansir Crash, Sabtu (10/8/2019).
"Jadi, saya tak benar-benar mengetahui rumor di paddock atau apa yang dikatakan orang-orang. Tapi, saya hanya bisa mengikuti rencana kami. Dan rencana Honda adalah memilikinya untuk tahun ini dan tahun depan," imbuh Puig.
Puig mengaku tidak terlalu kaget mendengar isu tersebut. Dia mengklaim sudah berpengalaman dengan rumor-rumor seperti itu.
"Saya tahu rumor seperti ini bisa terjadi. Tapi bagi saya, hal terpenting ketika para pembalap mendatangi Anda dan mengatakan apa yang ada di pikirannya," ujar Puig.
"Saya belum pernah mendapat informasi seperti itu dari Jorge Lorenzo. Jadi, saya meyakini segalanya baik-baik saja. Saya bahkan tak berpikir dia akan pergi," imbuh Puig.
Jadi Gosip Panas
Jorge Lorenzo masih absen di MotoGP Austria 2019 karena sedang memulihkan diri dari cedera ruas tulang belakang. Meski demikian, Lorenzo malah menjadi bahan pembicaraan yang panas di Red Bull Ring.
Dia dikabarkan sedang bernegosiasi untuk menjajaki kemungkinan kembali ke Ducati. Pembalap berjuluk X-Fuera tersebut dikabarkan akan menggantikan Jack Miller di Pramac Ducati pada MotoGP 2020.
Kepindahan itu disebut-sebut bisa menjadi solusi yang menguntungkan bagi Lorenzo. Alasanya, Lorenzo tak kunjung bangkit dari keterpurukan sejak bergabung ke Repsol Honda. Mantan pembalap Yamaha dan Ducati belum pernah 10 besar bersama Repsol Honda.
Rumor terbaru bahkan menyebut Lorenzo juga melakukan pendekatan ke tim Petronas Yamaha SRT. Padahal, Lorenzo masih terikat kontrak dengan Repsol Honda hingga akhir 2020.