Dipecat Bhayangkara FC, Alfredo Vera Jadi Korban Kesembilan Ganasnya Shopee Liga 1 2019

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 14 Agu 2019, 19:00 WIB
Pelatih Bhayangkara FC, Alfredo Vera, saat melawan Mitra Kukar pada laga Piala Presiden 2019 di Stadion Patriot, Jawa Barat, Senin (11/3). Bhayangkara FC menang 2-1 atas Mitra Kukar. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Kabar mengejutkan datang Bhayangkara FC. Klub yang berafiliasi dengan Kepolisian RI itu memecat Angel Alfredo Vera dari jabatan pelatih kepala pada Rabu (14/8/2019). Alhasil, pelatih asal Argentina itu harus merasakan pahitnya pemecatan.

Alfredo Vera menjadi pelatih kesembilan yang jadi korban ganasnya Shopee Liga 1 2019. Pelatih berusia 46 tahun itu dipecat hanya dua hari jelang Bhayangkara FC melakoni laga pekan ke-14 melawan Perseru Badak Lampung FC.

Advertisement

Alfedo Vera menyusul Ivan Kolev (Persija Jakarta), Jacksen F. Tiago (Barito Putera), Aji Santoso (Persela Lamongan), Luciano Leandro (Persipura Jayapura), Syafrianto Rusli (Semen Padang), Jan Saragih (Perseru Badak Lampung), Jafri Sastra (PSIS Semarang), dan Djadjang Nurdjaman (Persebaya Surabaya), yang terpaksa meninggalkan jabatannya sebelum putaran pertama musim ini tuntas digulirkan. 

COO Bhayangkara FC, Sumardji, mengaku mengambil keputusan tersebut karena Alfredo Vera tak bisa memenuhi target yang diberikan manajemen.

"Dalam kontrak kerja sama dengan kami, pelatih Alfredo Vera ditargetkan membawa Bhayangkara FC berada di peringkat lima besar klasemen saat akhir putaran pertama," kata Sumardji.

Padahal, saat ini Shopee Liga 1 2019 masih memainkan pekan ke-14. Hal itu berarti masih ada tiga pertandingan lain menuju akhir putaran pertama Shopee Liga 1 2019.

Bhayangkara FC bersama Alfredo Vera menghuni peringkat kedelapan klasemen sementara Shopee Liga 1 2019 dengan raihan 17 poin. Jumlah itu dikumpulkan dari empat kemenangan, lima kali imbang, dan empat kali kalah.

2 dari 2 halaman

Bukan Kebiasaan Bhayangkara FC

Bek Bhayangkara FC, Anderson Salles, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Persija Jakarta pada laga Shopee Liga 1 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Sabtu (10/8). Persija bermain imbang 1-1 atas Bhayangkara. (Bola.com/Yoppy Renato)

Pemecatan pelatih sebelum akhir musim dianggap bukan karakteristik dari Bhayangkara FC. Sejak tampil di Liga 1 pada 2017, The Guardians menjadi satu di antara klub yang awet dengan pelatihnya.

Hal itu terlihat ketika Bhayangkara FC mampu bertahan bersama Simon McMenemy dalam dua musim penuh. Jadi, pemecatan Alfredo Vera setelah 13 pekan Shopee Liga 1 2019 adalah sesuatu yang diluar kebiasaan dari Bhayangkara FC.

Selepas memecat Alfredo Vera, Bhayangkara FC sejauh ini akan mengandalkan jasa Yeyen Tumena. Asisten Simon McMenemy di Timnas Indonesia itu dipercaya sebagai pelatih sementara Bhayangkara FC.

Berita Terkait