Istanbul - Peristiwa bersejarah terjadi pada laga Piala Super Eropa 2019 antara Liverpool kontra Chelsea di Stadion Vodafone Park, Istanbul, Kamis (15/8/2019) dini hari WIB. Untuk pertama kalinya, ajang bergengsi Eropa itu dipimpin tiga pengadil wanita.
Tak pelak, aksi wasit Stephanie Frappart, dan dua hakim garis, yaitu Manuela Nicolisi dan Michelle O'Neal, di laga yang akhirnya dimenangkan Liverpool lewat adu penalti 5-4 itu juga menyita banyak perhatian. Bahkan, penampilannya ketiganya mendapat banyak pujian.
Salah satu pujian datang dari manajer Liverpool, Jurgen Klopp. Pria asal Jerman itu menyebut jika pasukannya bermain sebaik Frappart memimpin pertandingan, The Reds mungkin bisa menang 6-0.
"Rasa hormat saya untuk Stephane Frappart dan kolega. Mereka memimpin pertandingan dengan sangat tenang. Padahal, tekanan sangat besar karena ini momen bersejarah," ujar Klopp di situs resmi UEFA.
Frappart, 35 tahun, dianggap nyaris sempurna memimpin laga Liverpool melawan Chelsea. Wanita asal Prancis itu tampil sangat tegas dan berani mengambil keputusan-keputusan yang mengandung risiko.
Sebut saja saat dia menganulir dua gol Chelsea yang dicetak Christian Pulisic dan Mason Mount. Penyebabnya, Pulisic dan Mount sudah terlebih dahulu berada dalam posisi offside.
Frappart juga sangat berani memberikan hadiah penalti kepada Chelsea kepada Tammy Abraham dilanggar kiper Liverpool, Adrian San Miguel.
Ramai di Media Sosial
Kiprah Frappart, Nicolisi dan O'Neal, pada laga Liverpool kontra Chelsea juga mendapat sorotan di media sosial. Rata-rata netizen mengungkapkan kekagumannya akan penampilan mereka.
Frappart disebut-sebut telah mengubah sejarah. Wanita kelahiran 14 Desember 1983 ini juga dianggap sangat tepat dalam menggunakan bantuan teknologi Video assistant referee (VAR).
Bagi Frappart, Nicolisi dan O'Neal, ini kedua kalinya mereka memimpin pertandingan besar. Sebelumnya, trio ini juga menjadi pengadil di laga final Piala Dunia Wanita 2019, Amerika Serikat (AS) kontra Belanda, Juli lalu.
Pertandingan ini dimenangkan AS dengan skor 2-0. Di laga tersebut, Frappart mengeluarkan tiga kartu kuning, dua untuk pemain Belanda, satu untuk pemain AS.
Sumber: UEFA
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis Edu Krisnadefa/Editor Harley Ikhsan, published: 15/8/2019)