Bola.com, London - Mantan bek Timnas Inggris, Ashley Cole, menilai Chelsea mulai memperlihatkan performa bagus di bawah asuhan Frank Lampard. Namun, dia mengakui The Blues masih butuh pembenahan.
Chelsea mengawali musim ini dengan menelan dua kekalahan. Mereka takluk 0-4 dari Manchester United pada pekan perdana Premier League, dan kalah adu penalti dari Liverpool di Piala Super Eropa 2019.
Pada akhir pekan kemarin, Chelsea nyaris memetik kemenangan perdana setelah Mason Mount mencetak gol ke gawang Leicester City. Namun, pada babak kedua, The Foxes bangkit dan mencetak gol penyeimbang melalui Wilfried Ndidi.
"Saya rasa Chelsea sudah mengawali laga dengan baik. Sejak menit pertama taktik mereka sudah terlihat dengan matang. Mereka terus menekan lawan, terus berlari dan taktik itu berhasil dengan baik, meski setelah itu performa mereka sedikit mengecewakan," ujar Cole.
"Kita semua tahu ketika tim Anda unggul 1-0, Anda harus coba untuk mencetak gol kedua, karena Anda tahu tim lawan tidak akan memberikan banyak kesempatan untuk mencetak gol," papar legenda Chelsea itu.
Butuh Waktu
Ashley Cole memaklumi jika Chelsea belum kunjung memetik kemenangan. Namun, dia percaya skuat The Blues butuh waktu sebelum taktik Lampard mampu diserap dengan sempurna.
"Pada pertandingan ini, mereka memiliki banyak peluang, namun gagal menyelesaikan peluang itu. Aspek ini tentu akan menjadi perhatian bagi Frank, karena dia akan berpikir timnya cukup bagus untuk memanfaatkan peluang dan mencetak lebih dari satu gol di setiap pertandingan," papar Cole.
"Chelsea memiliki pemain yang mampu membawa mereka finish di posisi empat atau enam besar, namun Premier League sudah berubah. Manajer membutuhkan waktu, dan pemain pun demikian. Jadi saya rasa kita tidak boleh panik dahulu saat ini," kata eks bek Arsenal itu.
Chelsea akan mengincar kemenangan perdana musim ini, saat bersua Norwich City di Carrow Road pada laga pekan ketiga Premier League, 24 Agustus mendatang.
Sumber asli: Sky Sports
Disadur dari: Bola.net (Penulis Serafin Unus Pasi/Published 19/08/2019)