Bola.com, Lampung - Persebaya Surabaya berhasil mengakhiri tren buruk di Shopee Liga 1 2019. Bajul Ijo menang 3-1 saat bertandang ke markas Badak Lampung FC, Stadion Sumpah Pemuda, Lampung, Selasa malam (20/8/2019).
Pelatih interim Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro, menyebut permainan timnya ini tidak lepas dari peran Djadjang Nurdjaman. Pria yang akrab disapa Djanur itu dinilai memberi dampak untuk Persebaya sejak bergabung musim lalu.
Meski telah dipecat, Djanur memberi banyak alternatif. Satu di antaranya adalah memainkan Osvaldo Haay sebagai striker dalam skema false nine. Strategi itulah yang diterapkan Djanur musim lalu hingga membuat Persebaya finis peringkat kelima klasemen akhir Liga 1 2018.
"Saya mengacu kepada tahun kemarin, bahwa kehadiran coach Djanur membuat kami bermain dengan Osvaldo sebagai striker. Kami ubah cara bermain dengan 1 atau 2 sentuhan," kata Bejo Sugiantoro.
Osvaldo Haay mampu mencetak satu gol ke gawang Badak Lampung pada menit ke-44. Sebelumnya, Irfan Jaya membuka keunggulan lewat brace pada menit ke-11 dan ke-17.
"Saya tekankan pemain menikmati pertandingan dan respek kepada lawan. Kedua tim bermain terbuka dan ada waktunya kami menunggu. Itu game plan yang sudah disusun," ucap Bejo.
"Semua kami maksimalkan di tim ini. Saya diberi tanggung jawab, semua pemain berkesempatan main, yang penting berkontribusi untuk tim. Dalam latihan kelihatan maksimal, maka ia akan diberikan kesempatan," imbuhnya.
Kemenangan di kandang Badak Lampung FC ini menjadi titik kebangkitan Persebaya Surabaya setelah kalah memalukan pekan lalu. Bajul Ijo sempat dipaksa takluk 0-4 di kandang sang rival, Arema FC, pada 15 Agustus silam.