Bola.com, Solo - Persis Solo kembali mendapat sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI akibat pelanggaran ketika bertanding melawan PSIM Yogyakarta di Stadion Wilis, Madiun, Jumat (16/8/2019). Persis dihukum menggelar satu laga kandang tanpa penonton dalam lanjutan laga Grup Timur Liga 2 2019.
Penonton menyerbu ke dalam lapangan saat merayakan gol kedua yang dicetak Slamet Budiono. Gol itu sekaligus mengunci kemenangan Persis Solo dengan skor 2-1 atas PSIM.
Komdis PSSI mencatat banyak pelanggaran yang dilakukan suporter Persis dalam laga bertajuk Derbi Mataram tersebut.
Komdis PSSI bersurat kepada Persis dengan pelanggaran antara lain tingkah laku buruk suporter Persis kepada skuat PSIM, teriakan bernada rasis, pelemparan botol air kemasan, hingga menyalakan flare.
Atas pelanggaran ini, Persis dipastikan dihukum menggelar satu laga kandang tanpa penonton yakni saat menjamu Mitra Kukar di Stadion Wilis, Madiun, Jumat (23/8/2019). Laskar Sambernyawa juga harus diwajibkan membayar denda sebesar Rp25 juta. Persis juga tidak dapat banding oleh hukuman ini.
Manajer Persis Solo, Langgeng Jatmiko, saat dikonfirmasi membenarkan adanya sanksi dari Komdis PSSI. Pihaknya kembali tidak akan melakukan banding, sekaligus menjadi pembelajaran bagi suporter, tentang pentingnya menghormati regulasi.
"Kami tidak akan banding karena memang penonton masuk lapangan dan melanggar regulasi. Kami berharap ke depan, teman-teman suporter lebih menaati aturan. Jika sudah seperti ini, tim yang akan menanggung rugi," ujar Langgeng Jatmiko kepada Bola.com, Rabu (21/8/2019).
Pasoepati Minta Maaf
Pihaknya perlu lebih banyak berkoordinasi dengan suporter agar Persis tidak lagi dikenai sanksi.
"Sama-sama berkoordinasi dengan suporter, memberikan informasi ke arus bawah agar bertindak lebih baik, sopan, agar kejadian tidak terulang," kata Langgeng.
Presiden Pasoepati, Aulia Haryo Suryo, mewakili pendukung kesayangan Persis menyampaikan permintaan maaf atas hukuman yang harus ditanggung tim. Pihaknya berharap anggota Pasoepati bersikap lebih dewasa.
“Kami minta maaf kepada tim Persis Solo dengan perilaku kawan-kawan yang terlalu berlebihan di pertandingan kemarin. Menjadi pembelajaran dan introspeksi ke depannya," ujar Aulia Haryo.