Bola.com, Jakarta - Perusahaan gim, Sony Interactive Entertainment System melakukan aksi korporasi jelang pembukaan layanan gim streaming. Raksasa tersebut mengakuisi Insomniac Games, pengembang gim Spider Man di PS4 dan Ratchet & Clank.
Proses akuisi tersebut meliputi seluruh sistem dan varian dari produksi Insomniac Games. Namun, Sony menutup rapat besaran uang yang harus digelontorkan untuk membeli Insomniac Games.
Sony berharap, realisasi akuisisi tersebut bisa membantu Sony guna meningkatkan kekuatan dan daya tawar perusahaan menjelang peluncuran layanan gim streaming miliknya. Maklum, produk teranyar itu akan berkompetisi dengan layanan serupa yang sudah ada.
Insomniac Games adalah satu di antara studio pengembang terkenal di industri gim dengan rekam jejak fantastis. Jadi, kami ingin menyempurnakan persiapan menuju layanan yang menakjubkan," ucap Chairman Sony Interactive Entertainment System, Shawn Layden, dikutip dari Venture Beat, beberapa waktu lalu.
Shawn mengungkapkan, Sony telah menikmati kemitraan kolaboratif yang kuat dengan Insomniac Games selama bertahun-tahun. "Sangat senang menyambut mereka secara resmi ke keluarga Worldwide Studios," tegasnya.
Sekilas Insomniac Games
Sekilas soal Insomniac Games, perusahaan ini berdiri pada tahun 1994. Sejauh ini, Insomniac Games telah bekerja sama dengan Sony selama lebih dari 20 tahun. Kerja sama mereka dimulai ketika era PlayStation generasi pertama.
Keberadaan Insomniac Games bakal menjadi tambahan kekuatna bagi Sony, yang akan menggelar acara besar PlayStation Meeting 2020 pada Februari 2020. Di acara ini, perusahaan asal Jepang tersebut bakal mengungkap konsol PS5.
Penerbit gim pihak ketiga seperti Activision, Square Enix, Ubisoft, dan EA akan hadir dalam gelaran acara. Seluruh pengembang akan memamerkan judul gim yang bakal muncul di PS5.
Selain mengungkap konsol baru dan judul gim buatan pihak ketiga, acara ini juga bakal fokus mengenalkan gim eksklusif seperti The Last of Us Part II dan Ghost of Tsushima. Selain itu, perusahaan dan pengembang sudah melakukan beragam tes pada prototipe PlayStation VR2 yang dijadwalkan meluncur pada 2021.
Disadur dari: Liputan6.com
Penulis: Mochamad Wahyu HidayatEditor: Yuslianson