Bola.com, London - Pembalap Prancis yang akan mundur dari KTM pada akhir musim ini, Johann Zarco, dikabarkan masih memiliki peluang gabung tim Repsol Honda. Satu hal yang perlu dilakukan oleh Zarco hanya menunggu.
Melansir Tuttomotoriweb, Kamis (29/8/2019), setidaknya ada dua hal yang jadi pengganjal kepindahan Zarco ke Repsol Honda. Pertama, Repsol Honda tidak bisa dengan mudah merekrut Johann Zarco saat masih masih punya kontrak dengan Jorge Lorenzo.
Jadi, Zarco harus menunggu setidaknya sampai kontrak X-Fuera habis, yaitu pada akhir MotoGP 2020. Sedangkan alasan kedua berkaitan dengan peforma Jorge Lorenzo di sisa MotoGP 2019.
Petualangan Lorenzo bersama Repsol Honda pada musim 2019 belum juga mencatatkan hasil positif. Rider asal Spanyol itu belum mempersembahkan podium bagi timnya, bahkan belum pernah menembus posisi 10 besar.
Sebaliknya, Lorenzo kerap absen lantaran dihantam cedera dan membuatnya harus menjalani proses pemulihan dalam waktu cukup lama. Hal ini diyakini menjadi catatan tersendiri bagi tim Repsol Honda.
Jika peforma Lorenzo tak kunjung membaik, kans Johann Zarco hijrah Repsol Honda semakin terbuka lebar. Apalagi, rider berusia 29 tahun itu pernah menjadi pembalap pengunji di HRC.
Dengan sederet pengalamannya itu, Johann Zarco dipercaya bisa tampil lebih baik daripada Jorge Lorenzo, yang saat ini masih kesulitan beradaptasi dengan Honda RC213V.
Masih Berupa Rumor
Meski kabarnya ada peluang Johann Zarco kembali ke tim Honda, semua masih berupa rumor. Sampai saat ini, belum ada konfirmasi resmi dari pabrikan asal Jepang itu.
Yang pasti, semua kursi, baik di tim pabrikan ataupun tim satelit, pada MotoGP 2020 sudah penuh. Zarco yang sudah berpamitan dengan KTM dipastikan tidak akan ikut kompetisi balap motor nomor satu di dunia itu musim depan.
Namun, Zarco masih punya pilihan untuk melanjutkan kariernya, yakni turun kasta ke Moto2 atau menjadi tes rider di tim yang membutuhkan jasanya.
Sumber: Tuttomotoriweb