Terpuruk di Zona Degradasi, Marko Simic Masih Percaya Persija Bisa Bangkit

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 02 Sep 2019, 16:15 WIB
Striker Persija Jakarta, Marko Simic, tampak kecewa usai gagal membobol gawang Perseru Badak Lampung pada laga Liga 1 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (1/9). Persija takluk 0-1 dari Badak Lampung. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta mengalami setengah musim Shopee Liga 1 2019 yang buruk. Bukannya bersaing di papan atas mengingat label juara bertahan yang melekat, tim berjulukan Macan Kemayoran ini malah terbenam di zona degradasi.

Dari 14 pertandingan, Persija Jakarta hanya mampu meraih dua kemenangan. Sisanya, Macan Kemayoran delapan kali meraih hasil imbang dan empat kali menelan kekalahan.

Advertisement

Alhasil, Persija tersungkur pada posisi ke-17 dengan 14 poin dari 14 pertandingan. Teranyar, Macan Kemayoran kalah 0-1 dari Perseru Badak Lampung FC ketika bermain di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (1/9/2019).

Beruntung, perjalanan Persija di Liga 1 2019 masih panjang. Masih banyak waktu dan pertandingan yang dapat dimanfaatkan Macan Kemayoran. Apalagi, Ismed Sofyan cs. masih menyimpan tiga partai tunda, plus 17 pertandingan pada paruh kedua musim ini.

"Kami harus bekerja lebih keras lagi karena saat ini Persija Jakarta dalam kondisi yang tidak terlalu nyaman dan aman," ujar Marko Simic, striker andalan Macan Kemayoran.

"Saya harus bangkit lagi. Kami harus pecaya diri kembali. Harus latihan lebih berat lagi untuk bangkit," imbuh pemain asal Kroasia tersebut.

2 dari 2 halaman

Istirahat Sembilan Hari

Pemain Persija Jakarta tampak lesu usai ditaklukkan Perseru Badak Lampung pada laga Liga 1 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Minggu (1/9). Persija takluk 0-1 dari Badak Lampung. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Persija Jakarta punya waktu sembilan hari sebalum menghadapi Persipura Jayapura pada partai tunda pekan ke-11 di Stadion Mandala, Jayapura, pada 11 September 2019. Empat hari berselang, Macan Kemayoran akan memulai putaran kedua dengan menjamu PSIS Semarang.

Simic optimistis Persija dapat kembali ke habitat awalnya sebagai klub papan atas, mengingat banyaknya pemain yang bergabung pada bursa transfer paruh musim.

Striker berusia 31 tahun itu juga percaya pelatih Julio Banuelos masih kompatibel menangani tim.

"Perkembangan yang bagus dengan pelatih dan pemain baru dalam transisi yang cukup besar dan luas," tutur Simic.

Berita Terkait