Hamburg - Pelatih Timnas Jerman, Joachim Low, mengakui anak asuhnya tampil buruk saat takluk 2-4 dari Belanda pada laga kelima Grup C kualifikasi Piala Eropa 2020, di Volksparkstadion, Jumat (6/9/2019).
Bermain di kandang sendiri, Die Mannschaft tampil cukup baik. Mereka sempat unggul lebih dulu lewat gol Serge Gnabry pada menit kesembilan.
Namun pada paruh kedua, Timnas Jerman tak berkutik meladeni permainan Belanda. Diawali gol Frenkie de Jong dan gol bunuh diri Jonathan Tah, gol Toni Kroos pada menit ke-73 seakan percuma.
Soalnya Belanda kembali unggul lewat Donyell Malen dan Giorgino Wijnaldum. Sampai pertandingan berakhir, Jerman menelan kekalahan 2-4 dari Belanda.
Joachim Low murka dengan permainan anak asuhnya. Dia sudah mewanti-wanti ini enam bulan lalu, pada ajang sama, Jerman menang 3-2 lawan Belanda di Amsterdam Arena.
Dia saat itu mengatakan, meski menang Timnas Jerman masih perlu banyak berbenah. Terutama saat mempertahankan keunggulan.
Kesal
Low sangat marah karena dengan kekalahan ini, pasukannya tidak banyak belajar dari laga pertama melawan Belanda.
"Kami tampil di bawah kemampuan kami. Meski kami unggul 1-0, Anda tidak punya feeling untuk kontrol pertandingan. Belanda selalu lebih baik selama 90 menit," katanya seperti dikutip Goal.com.
"Kami pantas kalah," lanjut pelatih asal Jerman tersebut.
Dengan kekalahan ini, persaingan di Grup C kualifikasi Piala Eropa 2020 makin ketat. Timnas Belanda kini hanya tertinggal tiga poin dari Jerman yang berada di peringkat kedua.
Sumber asli: Goal
Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Defri Saefullah/Editor: Adiyaksa Vidi/Published: 07/09/2019)