Bola.com, Cilacap - PSCS Cilacap punya semangat tinggi untuk menghadapi Sriwijaya FC dalam laga lanjutan Grup Barat Liga 2 2019 di Stadion Wijayakusuma, Cilacap, Minggu (8/9/2019). Kedua tim merupakan penghuni papan atas klasemen dan bersaing mengejar tiket ke babak delapan besar.
PSCS Cilacap, yang di laga sebelumnya mengalahkan Babel United 2-0 (3/9/2019), menyodok ke urutan empat klasemen dengan poin 25. Sementara tim tamu juga berhasil mempermalukan tuan rumah PSGC Ciamis 1-0 (4/9/2019).
Dua misi khusus diusung pasukan Hiu Selatan menjelang duel. Wahyu Fitrianto cs. ingin membalas kekalahan 0-2 dari Sriwijaya FC pada putaran pertama di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang (7/7/2019).
Misi selanjutnya adalah dapat menempel posisi Sriwijaya FC jika mampu meraih poin penuh. Tambahan tiga angka akan membuat PSCS hanya berjarak dua poin dari Laskar Wong Kito, yang mengoleksi poin 30 dan menduduki peringkat pertama.
"Kami tahu akan menghadapi tim terkuat di Grup Barat. Sriwijaya FC menunjukkan potensi besar untuk segera kembali ke Liga 1. Dipastikan laga nanti akan berlangsung sengit," ungkap Djoko Susilo, pelatih PSCS kepada Bola.com.
Namun PSCS Cilacap dalam kondisi skuat yang tidak lengkap. Beberapa pemain absen karena cedera ditambah dua pemain yang terkena kartu merah pada laga sebelumnya, Tinton Suharto dan Yogi Ardianto. Sementara striker Syaiful Bahri belum pulih dari cedera.
"Kami juga punya tujuan untuk revans atas kekalahan pada putaran pertama. Hanya, kondisinya saat ini hampir sama, banyak pemain yang harus absen. Namun, itu bukan alasan," tegas pelatih asal Malang ini.
Sriwijaya FC Tanpa Beban
Sementara di kubu tim tamu, Sriwijaya FC bertekad tampil tanpa beban. Pelatih Sriwijaya FC, Kas Hartadi, memprediksi PSCS Cilacap bakal merepotkan timnya.
Namun, kemenangan di Ciamis menjadi modal yang sangat berharga bagi Zulkifli Syukur dkk.
"Kami menghadapi tiga laga tandang beruntun, dengan tarhet lima poin. Alhamdulillah, tiga poin sudah kami dapatkan kemarin. Satu poin di Cilacap sudah cukup, syukur-syukur bisa menang," kata Kas Hartadi.