Bola.com, Jakarta - Vidio sebagai destinasi layanan video streaming online resmi mengumumkan sebagai Official Online Broadcaster Liga Champions dan Liga Europa untuk musim 2019-2020. Deputy CEO Vidio, Hermawan Sutanto, optimsitis melalui tayangan dua liga tersebut bisa menyedot penoton sampai 26 juta orang.
Berkaca pada kesuksesan Shopee Liga 1 2019 yang ditayangkan melalui layanan live streaming, Vidio kini merambah pasar sepak bola internasional. Vidio akan menyiarkan sebanyak 343 pertandingan dari Liga Champions dan Liga Europa melalui layanan Live Streaming.
Untuk menyaksikan pertandingan-pertandingan tersebut, masyarakat cukup membayar Rp10 ribu per hari untuk mendapatkan layanan aksen menonton paket Video Premier Platinum. Dengan harga yang masih terjangkau, Hermawan Sutanto yakin masyarakat akan melirik layanan yang ditawarkan Vidio.
"Dengan membayar Rp10 ribu untuk sehari, para pencinta sepak bola bisa menonon layanan Vidio Premier Platinum. Di situ sudah ada Liga Champions dan Liga Europa, seluruh channel premier, plus sports Liga 1," kata Hermawan Sutanto dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (12/9/2019).
"Yang akses ke platform kami dalam sebulan itu sekitar 40 juta. Kalau untuk sports yakni Liga 1 itu sekitar 26 juta. Jadi, kami harapkan animonya untuk Liga Champions dan Liga Europa sama. Kami optimsitis kalau tidak menyamai ya bisa mendekati angka tersebut," tegas Hermawan Sutanto.
Untuk menonton pertandingan Liga Champions dan Liga Europa, masyarakat bisa menuju ke channel Champions TV. Nantinya akan ada tiga channel yang menyediakan pertandingan-pertandingan tersebut yakni Champions TV 1, Champions TV 2, dan saluran in-house Vidio.
Channel Pilihan
Dalam sehari pertandingan, Champions TV dan Vidio bakal menyiarkan pertandingan Liga Champions dan Liga Europa 2019-2020 dengan banyak pilihan. Vice President Content & Channel Indonesia Entertainment Group (IEG) mengaku pihaknya juga menyediakan siaran tunda untuk bisa mengakomodir minat masyarakat.
"Jadi untuk lisensi Liga Champions kami memegang selama 2 musim. Kami akan memilih sedemikian rupa sehingga pemirsa bisa menyaksikan pertandingan sebanyak mungkin," kata Hendy Lim.
"Dalam semalam itu kami akan menyiarkan dua pertandingan secara live. Setelah dua pertandiangan itu selesai, kami akan menyiarkan pertandingan lain yang tidak disiarkan secara live," tegas Hendy Lim.
Baca Juga
Efek Nataru, Timnas Vietnam Harus Dibagi Dua Kloter setelah Menjalani Leg Pertama Semifinal Piala AFF 2024
10 Wonderkid Pilihan Lionel Messi dan Nasibnya Sekarang: Ada Timo Werner dan Pinjaman Abadi
Cerita Para Raksasa yang Tenggelam di Pegadaian Liga 2 2024/2025: Berjuang Lolos dari Ancaman Degradasi